OtoRace.id - Saat 'ditendang' dari Red Bull Racing pada pertengahan tahun lalu, Pierre Gasly melanjutkan karier balapnya sampai akhir 2020 bersama Scuderia Toro Rosso yang kini bernama Scuderia AlphaTauri.
Pada musim F1 2020, Pierre Gasly berhasil meraih satu kemenangan yang ia dapatkan kala F1 Italia di sirkuit Monza.
Ia sempat membandingkan pencapaiannya itu dengan mantan rekan setim dan satu akademinya, Max Verstappen di Red Bull Racing yang juga meraih satu kemenangan.
Namun pada seri terakhir, Max Verstappen kembali unggul dengan meraih dua kemenangan di F1 2020 yang ia dapatkan lagi di F1 Abu Dhabi pada seri terakhir.
Baca Juga: Terpilih Jadi Menteri Sosial, Tri Rismaharini Pelopor Terbangunnya Sirkuit Gelora Bung Tomo Surabaya
"Jika melihat data, seharusnya saya bisa saja berada di tim dan mobil yang sama tahun depan," ujar Pierre Gasly.
"Namun manajemen tim ingin saya tetap bertahan dan kembali membawa tim asal Italia ini ke podium tertinggi," lanjutnya dilansir dari Planet F1.
"Saya dan dia (Max Verstappen) punya target yang sama di masing-masing tim, sebagai pembalap andalan," imbuhnya.
Meski berbeda seragam, mereka tetap menjadi andalan Red Bull Motorsport pada kancah F1.
Baca Juga: Bos Suzuki Sebut Duet Alex Rins dan Joan Mir sama Dengan Satu Sosok Valentino Rossi, Kenapa?
Baca Juga: Joan Mir Bertemu Marc Marquez: Kondisinya Terlihat Menyedihkan
Mereka berdua punya pengalaman yang sama, meski berselang setahun saat masuk ke F1.
"Jika benar dengan spesifikasi mobil tahun depan yang tidak jauh berbeda, maka saya layak disamakan dengannya sebagai kontender untuk juara dunia F1 2021," optimis Pierre Gasly.
Pembalap 24 tahun itu memang berambisi untuk meraih kemenangan yang lebih banyak di musim depan.
Lantaran kemenangan yang ia raih di F1 Italia membuatnya yakin kalau performa mobilnya dan Max Verstappen tidak jauh berbeda.
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | Planetf1 |
KOMENTAR