"Dokter mengenyahkan kans turun di uji coba, saya sendiri juga tak siap," kata Marc Marquez dikutip OtoRace.id dari GPOne.
"Akan ada pemeriksaan lagi pada tengah Maret, di sana kami akan lihat apa saya bisa ikut balapan pertama di Qatar," jelas Marquez.
Marc Marquez mengatakan ingin segera kembali balapan, namun dokter melarang mengangkat beban lebih dari 3 kg.
Ia juga menyatakan, usai plat titaniumnya yang dipasangi 12 sekrup patah pada awal Agustus, plat baru ditanamkan pada lengannya, namun tanpa sekrup.
Baca Juga: Dalam Presentasi Repsol Honda Team, Marc Marquez Tidak Kejar Juara Dunia MotoGP 2021. Kenapa Nih?
Hal ini membuat pemulihannya semakin lama, apalagi ditambah infeksi yang ditemukan pada Oktober, yang membuatnya harus operasi untuk ketiga kali demi cangkok tulang.
"Saya tak bisa menyematkan sekrup pada lengan saya, hanya ada plat, karena bahu kanan saya juga dioperasi (pada akhir 2019)," ungkap Marquez.
"Sayangnya, usai plat saya patah, ada infeksi. Jika tidak, mungkin kini saya sudah pulih benar," ungkap delapan kali juara dunia ini.
Marquez pun tak memungkiri, cedera yang berkepanjangan ini memengaruhi mentalitasnya.
Baca Juga: Mantan Dokter MotoGP Sebut Marc Marquez Tidak Tahu Terima Kasih, Ada Apa Nih?
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | GPOne.com |
KOMENTAR