OtoRace.id - Pembalap Repsol Honda, Marc Maruez tidak akan mengejar juara dunia MotoGP 2021.
Marc Marquez menilai target menjuarai MotoGP 2021 tidak realistis melihat cederanya yang belum sepenuhnya pulih.
Progres pemulihan cedera terus positif selama dua bulan terakhir, Marc Marquez yakin bisa kembali balapan musim ini juga, walau masih belum diketahui kapan dan di mana.
Atas alasan ini, Marc Marquez tak mau menyebut siapa pembalap yang bisa jadi rival utama di MotoGP 2021.
Baca Juga: Alami Cedera Parah, Marc Marquez Sempat Kepikiran Untuk Pensiun Dini dari MotoGP?
Delapan kali juara dunia ini yakin, 'musuh' yang harus ia kalahkan saat ini adalah cedera lengannya sendiri.
"Soal rival, saat ini saya punya hal lain untuk dipikirkan. Cedera lengan saya adalah 'musuh' yang harus saya kalahkan untuk sekarang," kata Marquez dikutip OtoRace.id dari Motosan.
Namun, Marc Marquez memprediksi bahwa Joan Mir yang menjuarai MotoGP musim lalu bersama Suzuki Ecstar, akan berusaha sekeras mungkin mempertahankan gelar.
"Tapi soal persaingan gelar dunia, saya rasa Joan Mir bisa jadi juara dunia lagi dan ia memang harus mempertahankan gelarnya," ungkap Marquez.
Baca Juga: Marc Marquez Ungkap Siapa yang Patut Disalahkan Atas Cedera Parah yang Dialaminya
pembalap berusia 28 tahun ini juga sekali lagi menyatakan bahwa Mir merupakan juara yang sah dan gelar dunia yang ia raih tetap valid.
Seperti diketahui, banyak pihak meyakini gelar yang disabet Joan Mir tak bergengsi tinggi hanya karena Marc Marquez absen sepanjang musim lalu.
"Jika Anda merupakan juara dunia, maka itu berarti Anda merupakan pembalap paling cepat dan yang paling 'komplet' dalam semusim," jelasnya.
"Namun, soal kandidat juara tahun ini, tentu masih ada ada para pembalap Yamaha, Ducati, dan KTM. Saat ini, saya pilih menyebut mereka semua," sambung Marquez.
Baca Juga: Dalam Presentasi Repsol Honda Team, Marc Marquez Tidak Kejar Juara Dunia MotoGP 2021. Kenapa Nih?
Di lain sisi, Marquez mengakui bahwa peta persaingan yang begitu acak musim lalu sangatlah janggal sekaligus menarik untuk disaksikan.
Namun, mengingat Mir mampu jadi pembalap paling konsisten, Marquez pun tak ragu rider berusia 23 tahun itu bisa mengulangnya musim ini.
"Tahun lalu menyajikan persaingan yang sangat terbuka, tak ada satu pembalap punya performa yang benar-benar mencolok dibandingkan lainnya," timpalnya.
"Namun, Joan merupakan juara dunia, jadi saya rasa ia akan jadi favorit lagi tahun ini," pungkasnya.
Baca Juga: Mantan Dokter MotoGP Sebut Marc Marquez Tidak Tahu Terima Kasih, Ada Apa Nih?
Marquez belum tahu kapan bisa pulih 100 persen dan kembali berlaga di MotoGP.
Namun, ia menyatakan bahwa balapan pertamanya nanti, akan sekadar jadi masa 'pramusim' baginya, karena ia yakin bakal butuh waktu lama untuk beradaptasi.
Ia bahkan tak berani langsung mematok kemenangan saat kembali.
Sementara, seluruh paddock MotoGP akan kembali turun lintasan dalam tes pramusim di Sirkuit Losail, Qatar, pada 6-7 dan 10-12 Maret.
Baca Juga: Waduh, Bos Honda Berharap Marc Marquez dan Pol Espargaro Saling Bentrok
Kemudian, dilanjutkan dengan dua pekan balap di trek yang sama pada 26-28 Maret dan 2-4 April.
View this post on Instagram
| Editor | : | Eka Budhiansyah |
| Sumber | : | motosangp.com |
KOMENTAR