OtoRace.id - Pembalap Mercedes, Lewis Hamilton menyebutkan tiga tim yang performanya patut diwaspadai di Formula 1 (F1) 2021.
Tiga tim yang dimaksud Lewis Hamilton adalah Red Bull, McLaren, dan Alpine.
Berstatus juara bertahan F1, Lewis Hamilton jadi salah satu pembalap yang diunggulkan musim ini.
Bermodal skill mumpuni dan mesin terbaik, pembalap asal Inggris ini mendominasi beberapa musim terakhir.
Baca Juga: Honda Optimis Untuk Kalahkan Dominasi Mercedes di F1 2021
Namun, tidak demikian dengan F1 2021.
Lewis Hamilton menilai balapan musim ini akan berbeda daripada sebelumnya.
Hal itu ditandai dengan penampilan beberapa tim dalam tes pramusim F1 2021 di Sirkuit Sakhir, Bahrain, akhir pekan lalu.
Apalagi, Lewis Hamilton belum menunjukkan performa maksimal bersama Mercedes dalam tes pramusim F1 2021.
Baca Juga: Mercedes Dicurigai Usai Performa Melorot di Tes Pramusim F1 2021
Pembalap 36 tahun itu hanya mampu bertengger di posisi kelima dengan catatan waktu lap terbaik 1 menit 30,025 detik.
Tertinggal jauh dari pembalap Red Bull, Max Verstappen yang tampil sebagai pembalap tercepat tes pramusim F1 2021.
Namun, Red Bull bukan satu-satunya tim yang diwaspadai.
Setidaknya ada dua lainnya yang berpotensi menggebrak.
"Saya sangat terkesan dengan kecepatan beberapa tim," ujar Hamilton dikutip OtoRace.id dari Crash.net.
"Secara khusus, Red Bull kelihatan sangat hebat. Begitu pula dengan McLaren dan Alpine. Saya sangat bersemangat."
Soal performa Mercedes W12 yang melempem pada tes pramusim, dirinya tak mau ambil pusing dan percaya sepenuhnya kepada tim.
"Saya tidak mau menghabiskan waktu untuk kecewa. Yang lebih penting saat ini adalah mencari solusi (dari masalah mobil)," jelasnya.
Baca Juga: Hasil Tes Pramusim F1 Bahrain 2021 Hari Kedua: Valtteri Bawa Mercedes Jadi yang Tercepat
Mercedes mengakui kalau kecepatan mereka pada tes pramusim masih di bawah Red Bull.
Direktur Teknik Mercedes, Andrew Shovlin, menyebut W12 yang dipakai Lewis Hamilton dan Valtteri Bottas, belum sempurna.
"Beberapa tahun terakhir, kami bermasalah dengan kecepatan saat tes. Dari data yang kami kumpulkan, kami belum secepat Red Bull," jelas Andrew Shovlin.
"Kami tak punya banyak waktu sebelum balapan. Jadi, harus segera menyusun program untuk mengatasi masalah," pungkas Andrew Shovlin.
View this post on Instagram
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | GPBlog.com |
KOMENTAR