OtoRace.id - Alex Rins punya performa yang cukup apik pada awal balapan MotoGP Belanda di sirkuit Assen (27/6).
Pembalap Team Suzuki Ecstar itu bisa bersaing di tiga besar, tetapi tidak memiliki kapabilitas untuk mengganggu Fabio Quartararo dan Francesco Bagnaia di dua terdepan.
Alhasil ia kerap diganggu oleh Johann Zarco dan Maverick Vinales yang juga berkutat untuk memperebutkan posisi tiga.
Tak sampai satu lap selesai, intrik sudah terjadi antara Alex Rins dan Johann Zarco di sektor terakhir sirkuit Assen.
Baca Juga: Juara di MotoGP Belanda 2021, Fabio Quartararo Ternyata Ketakukan saat Balapan Karena Ini
"Wingletnya tepat di bawah lenganku, untuk menghindari tabrakan serius, saya harus bergerak lurus dan keluar tikungan," urai Alex Rins.
"Jelas itu adalah tindakan yang bodoh dari Johann Zarco, ia mengacaukan ritme balapku yang seharusnya bisa podium," lanjutnya dilansir dari Speedweek.
"Saya tahu dia paling punya kesempatan untuk juara dunia, hanya saja caranya terlalu kotor untuk dilakukan sedari awal balapan," Alex Rins menambahkan.
Baca Juga: Finis di posisi ke-7 di MotoGP Belanda 2021, Begini Perasaan Marc Marquez
Baca Juga: Terjatuh di Balapan MotoGP Belanda 2021, Valentino Rossi Bingung Jelaskan Penyebabnya
Race pace Alex Rins memang cukup baik, terlihat dari ia yang terlempar ke posisi baling belakang, bisa mengoreksi secara perlahan.
Sampai akhirnya pemilik nomor start 42 itu finish di posisi 11 dan membuatnya kembali menambah pundi-pundi point.
Johann Zarco pun harus puas finish di posisi keempat. Selisihnya dengan Fabio Quartararo kini menjadi 34 angka.
Hal ini menandakan Johann Zarco harus mengakui kalau Fabio Quartararo menjadi juara paruh musim MotoGP 2021.
Baca Juga: Maverick Vinales Digosipkan Pindah ke Aprilia di MotoGP 2022, Karena Tidak Puas Dengan Yamaha
BREAKING: Maverick Viñales and @YamahaMotoGP in shock split for 2022! ????
More details here! ????#MotoGP | ????https://t.co/rKTF89tnAt
— MotoGP™???? (@MotoGP) June 28, 2021
| Editor | : | Eka Budhiansyah |
| Sumber | : | Speedweek.com |
KOMENTAR