Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

MotoGP 2021

Honda Alami Krisis di MotoGP 2021, Performa Pol Espargaro Ikut Terpengaruh

Nur Pramudito - Jumat, 2 Juli 2021 | 06:06 WIB
Krisis yang melanda Honda sejak beberapa musim lalu turut merembet ke performa Pol Espargaro
Twitter/Polespargaro
Krisis yang melanda Honda sejak beberapa musim lalu turut merembet ke performa Pol Espargaro

OtoRace.id - Pembalap Repsol Honda, Pol Espargaro tertular kutukan pembalap anyar Honda yang selalu sial pada MotoGP 2021.

Krisis yang melanda Honda sejak beberapa musim lalu turut merembet ke performa Pol Espargaro.

Pol Espargaro datang ke tim Repsol Honda setelah tampil gemilang dengan KTM pada MotoGP 2020.

Pembalap Spanyol itu bertekad mencari tantangan baru dan berharap mengalami peningkatan karier bersama tim pabrikan Jepan.

Baca Juga: MotoGP Belanda 2021, Alberto Puig : 'Seperti Marc Marquez yang Kami Kenal'

Sebelum menggeber motor RC213V, Pol Espargaro merasa optimis mampu tampil ngegas bersama Honda.

Namun, setelah sembilan seri balapan musim ini, pembalap berjuluk Polyccio itu justru tampil melempem.

pembalap 30 tahun itu terkena kutukan pembalap anyar Honda yang mengalami nasib sial.

Kutukan itu merasuk dalam diri Pol Espargaro yang saat ini hanya mampu menghuni peringkat 12 klasemen dengan torehan 41 poin.

Baca Juga: Finis di posisi ke-7 di MotoGP Belanda 2021, Begini Perasaan Marc Marquez

Baca Juga: MotoGP Australia 2021 Terancam Batal, Dorna Sports Siapkan Rencana Cadangan

Pol Espargaro dinilai belum mampu menjinakkan motor RC213V, tercatat ia terjatuh 13 kali di MotoGP 2021.

Pol Espargaro hanya lebih baik dibandingkan Sete Gibernau, yang cuma mendapat 34 poin dengan NSR 500cc pada 1998.

Pol Espargaro juga lebih baik dari Jorge Lorenzo, yang meraih 19 angka dalam sembilan balapan awal 2019.

Sementara sang pendahulu, yakni Alex Marquez juga tak lebih buruk dari Pol Espargaro dengan mencatat 47 poin saja.

Baca Juga: Marc Marquez Menang di MotoGP Jerman 2021, Pol Espargaro Akan Coba Lakukan Hal Ini

Sementara pada MotoGP Belanda 2021, Pol hanya mampu finis di urutan ke-10

Pembalap kelahiran Granollers itu merasa sulit membelokkan motor serta mengalami berbagai kendala lainnya.

"Itu paling buruk saat mengubah arah. Sulit untuk membelokkan motor," ucap Pol Espargaro dilansir OtoRace.id dari Motorsport Total.

"Saya membuat beberapa kesalahan. Saya kehilangan tiga atau empat detik saat mengubah arah. Kami punya masalah. Motornya sangat kasar di lintasan lurus," sambungnya.

Baca Juga: Pol Espargaro Merasa Motornya Hanya Kencang di Sesi Latihan MotoGP Belanda Saja

Baca Juga: Murid Valentino Rossi Kirim Kode Minta Gabung ke Aramco Racing Team di MotoGP 2022

Lebih jauh, pengembangan motor RC213V juga belum membantu Pol keluar dari kutukan Honda ini.

Pol Espargaro masih perlu banyak waktu untuk kembali beradaptasi dengan Honda.

"Kami menggunakan sasis baru, tapi itu tidak benar-benar menciptakan perbedaan besar," jelas Pol Espargaro.

"Kami tidak tahu apakah pemompaan diciptakan oleh elektronik, ban atau sasis lunak," imbuhnya.

"Sulit untuk mengatakannya sekarang. Kami perlu menganalisis lebih banyak data dan kemudian mencari tahu apa yang terjadi," tukasnya.

 
 
 
View this post on Instagram

A post shared by Otorace (@otorace.1d)

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa