Sering tercecer di kualifikasi membuat Binder juga sering menempati starting grid di grup belakang.
Baginya, pengalaman tersebut cukup pahit karena dia harus berurusan dengan segalaa kekacauan dan lalu lintas padat yang terjadi di baris belakang.
Binder seakan kapok memiliki start dari belakang, dan berharap bisa langsung masuk Q2 setiap seri MotoGP.
"Lolos Q2 membuat hidup Anda lebih mudah dalam balapan dan Anda dapat bertarung di grup depan juga lebih mudah," ucap Binder sambil bercanda.
Baca Juga: Terungkap, Miguel Oliveira Sempat Digoda Yamaha Untuk Gantikan Maverick Vinales di MotoGP 2022
"Di belakangi adalah pengalaman pahit yang saya alami. Saya tidak bisa menghindari semua kekacauan yang terjadi," imbuhnya.
"Jadi sekarang saya benar-benar ingin meningkatkan diri dalam kualifikasi dan mencoba mengenal sirkuit baru lebih cepat," pungkas pembalap Afrika Selatan itu lagi.
View this post on Instagram
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | Motosan.es |
KOMENTAR