"Agak terlalu dini untuk berbicara tentang gelar juara dunia tahun depan," kata Rivola, dikutip OtoRace.id dari Speedcafe.
"Kami masih harus terbiasa bertarung dan terus bergerak ke posisi penting. Tetapi, memenangkan gelar pada 2023, mengapa tidak?," ungkap Rivola.
Dengan adanya Vinales, Aprilia memiliki setidaknya satu pembalap di Sirkuit MotorLand Aragon yang memiliki potensi untuk performa meraih gelar.
Setelah tes dua hari di Misano pembalap berusia 26 tahun itu sudah menjelaskan tentang perangkat kerjanya.
Baca Juga: Andrea Dovizioso Gabung Yamaha di MotoGP 2021, Cal Crutchlow Langsung Peringatkan Soal Ini
"Jika Maverick telah menemukan gairahnya lagi setelah waktu yang singkat, itu berarti bahwa dia tidak terlalu tersembunyi. Dia pria yang sangat sensitif, saya mengerti bahwa ini, terutama tentang menemukan kesenangan lagi," ucap Rivola.
Namun, pria berusia 49 tahun itu meredam euforia pendatang baru Aprilia tersebut.
"Maverick tidak perlu membuktikan apa pun kepada kami, dia hanya perlu mengumpulkan banyak kilometer di atas motor," ujar Rivola.
Rivola juga menjelaskan debut cepat dari pembalap Spanyol itu di Aragon.
'Kurva pembelajarannya sangat mengesankan. Itulah sebabnya dia sudah bisa memulai balapan untuk kami di Aragon," tutup Rivola.
View this post on Instagram
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | Speedcafe.com |
KOMENTAR