OtoRace.id - Michelin resmi memperpanjang kontrak dengan Dorna Sports sebagai penyuplai tunggal ban di MotoGP.
Padahal kontrak mereka masih panjang sampai akhir 2023, tetapi diperpanjang lebih awal.
Merek ban asal Prancis ini tetap menjadi penyuplai ban di MotoGP sampai akhir 2026 dan berjanji untuk terus mengembangan karet bundar bikinan mereka.
Sejak 2016 Michelin menjadi penyuplai ban dan ukurang velg depan berubah dari 16,5 inch ke 17 inch, sudah banyak rekor yang terpecahkan.
Baca Juga: Terpuruk di Paruh Kedua MotoGP 2021, Johann Zarco Kena Kutukan Aneh
"Kami yakin dengan tim riset dan teknologi kami akan makin banyak rekor yang terpecahkan di MotoGP bersama Michelin," tutur Florent Ménégaux, Presiden Michelin Grup.
"MotoGP adala laboratorium yang baik dalam melakukan riset, sehingga kami bisa memberikan ban yang baik untuk konsumen di seluruh dunia," lanjutnya dalam rilis MotoGP.
Sejauh ini, Michelin memang benar-benar fokus untuk tetapi di kancah MotoGP karena di kelas Moto3 dan Moto2 masih menggunakan Dunlop.
Belum diketahui kapan Michelin akan merambah kelas junior di MotoGP, meski juga digunakan di kelas MotoE.
Baca Juga: Terhenti Karena Pandemi, Indonesia Kembali Kirim Garuda Muda Menuju ROK Super Final 2021
"Saya bangga kami akan bekerjasama dengan Michelin selama satu dekade karena sejak 2016 banyak cerita indah dan rekor yang didapatkan," kata Carmelo Ezpeleta, CEO Dorna Sports.
"Pengumuman ini adalah sebuah hal yang baik dalam kejuaraan kami, sehingga saya harap ke depannya akan berjalan baik," lanjutnya.
Salah satu teknologi yang dikembangkan Michelin dengan baik adalah ban asimetris dengan ketebalan yang berbeda di sisi kiri atau kanan.
Tergantung pada lebih banyak mana arah tikungan di suatu sirkuit, ke kiri atau ke kanan yang lebih banyak.
Baca Juga: Jelang Kejurnas Oneprix 2021 Seri 2 - Nelson Cairoli Sang Anak Dewa Road Race Naik Kelas ke Rookie
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | MotoGP.com |
KOMENTAR