OtoRace.id - Direktur Sport Ducati Corse, Paolo Ciabatti secara terang-terangan menyebut perfoma Jack Miller di bawah ekspektasi pada MotoGP 2021.
Berbekal penampilan gemilang pada MotoGP 2020, Jack Miller langsung naik ke pabrikan Ducati setahun berselang.
Bersama Ducati Lenovo pada musim MotoGP 2021, Jack Miller sejauh ini total membubuhkan dua kemenangan dan satu podium.
Dua kemenangan yang berhasil disabet oleh Jack Miller tepatnya terjadi pada seri MotoGP di Spanyol dan Prancis.
Baca Juga: Dalam Hal Poin, Bisakah Fabio Quartararo Setara Valentino Rossi dan Para Juara Dunia MotoGP Lainnya?
Di sisi lain, Jack Miller juga berhasil mengamankan podium ke-3 pada seri MotoGP Catalunya.
Usai tiga hasil menjanjikan tersebut, praktis Jack Miller belum bisa kembali ke podium sepanjang paruh kedua MotoGP 2021.
Kondisi ini tentu tak luput dari perhatian Paolo Ciabatti.
Buka-bukaan, Paolo Ciabatti rupanya menganggap Jack Miller tak memenuhi ekspektasinya.
Paolo Ciabatti mengaku dirinya memasang target tinggi pada Jack Miller yang baru bergabung dengan Ducati Lenovo.
Baca Juga: BREAKING NEWS - Marc Marquez Gegar Otak Ringan Akibat Kecelakaan, Absen di MotoGP Algarve 2021
Bukan kaleng-kaleng, Paolo Ciabatti sejatinya mengira Jack Miller bakal menjadi ujung tombak timnya dalam memperebutkan gelar juara MotoGP 2021.
"Tidak ada untungnya juga menyembunyikannya, tetapi kami berekspektasi Miller akan bertarung untuk gelar juara," ujar Paolo Ciabatti dikutip OtoRace.id dari Tuttomotoriweb.it.
"Untuk Francesco Bagnaia kami senang melihatnya konsisten di lima besar," sambung Ciabatti.
Lanjut berkomentar, Ciabatti semakin mempertegas sinyal ketidakpuasannya terhadap performa Jack Miller.
Baca Juga: Ini Dia Deretan Pembalap Indonesia di Asia Talent Cup di Sirkuit Mandalika
Ia kemudian mewanti-wanti pembalap-pembalap Ducati soal kemungkinan munculnya talenta MotoGP baru yang dapat mencuri tempat.
"Kami saat ini punya empat pembalap pabrikan dalam empat motor pabrikan. Kemudian, Anda harus berpikir tentang apa yang dapat Anda tawarkan untuk talenta di masa depan," terangnya.
"Jika Anda punya empat tempat, maka cepat atau lambat pembalap bisa mengantongi penawaran yang lebih bagus lagi dari tim lain," tegasnya.
"Satu tim tidak bisa turun dengan 10 pembalap di MotoGP, mereka juga tidak bisa selalu memberikan tempat yang baik untuk semua pembalap," sambungnya.
View this post on Instagram
| Editor | : | Eka Budhiansyah |
| Sumber | : | tuttomotoriweb.it |
KOMENTAR