OtoRace.id - Jonathan Rea mendominasi dua balapan dengan dua kemenangan yang berhasil ia raih pada WSBK Indonesia di sirkuit Mandalika (20-21/11).
Ada kebanggaan tersendiri bagi Jonathan Rea lantaran ia bisa mendominasi di sirkuit yang benar-benar baru.
Namun ia harus rela gagal mempertahankan gelar juara dunia beruntunnya selama enam tahun dari Toprak Razgatlioglu.
Meski demikian, andalan Kawasaki Racing Team itu tetap bangga dan hormat atas persaingannya dengan Razgatlioglu sepanjang musim WSBK 2021.
Baca Juga: Nasib Marc Marquez MotoGP 2022 Akan Ditentukan Bulan Desember. Balapan Atau Tidak?
"Tidak ada rasa penyesalan, saya bersaing dengan sangat ketat dengan Razgatlioglu. Ia layak menjadi juara dunia," tutur Jonathan Rea dilansir dari GP One.
"Tahun depan masih sama, saya masih haus akan kemenangan. Saya menantikan persaingan sengit ini setiap serinya," imbuhnya.
"Juga sirkuit Mandalika yang punya layout dan pemandangan menakjubkan. Saya senang bisa mendominasi kemenangan di sini," Rea menambahkan.
Pembalap kelahiran Irlandia Utara itu memang mudah beradaptasi meski dengan sirkuit baru sekali pun.
Baca Juga: Kalah Dari Toprak Razgatlioglu, Jonathan Rea Kembali ke Nomor Saktinya di WSBK Indonesia
Menjadi tantangan tersendiri baginya kala menjalani balapan pertama di suhu yang amat sangat panas.
Namun balapan kedua justru diguyur hujan deras. Kondisi ekstrem yang menjadi ciri khas negara di Asia Tenggara. Seperti kala balapan di Malaysia dan Thailand.
"Daya cengkeram aspal sangat bagus, tapi tolong drainase diperbaiki agar tidak banjir di sirkuit dan di paddock," tutur Rea yang disebut-sebut sebagai legenda WSBK.
"Bulan lalu sirkuit ini belum selesai, tetapi sekarang sudah menggelar balap dunia. Pencapaian yang luar biasa," pungkasnya.
Baca Juga: Hujan Deras Kembali Mengguyur Sirkuit Mandalika, Race 2 WSBK Indonesia 2021 Ditunda
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | GP One |
KOMENTAR