OtoRace.id - Sudah sejak 2016, Michelin menjadi penyuplai tunggal ban untuk ajang MotoGP.
Dari era ukuran ring 16,5 inci, menjadi 17 inci yang membawa warna baru dalam persaingan di MotoGP pada setiap serinya.
Namun ada penyesuaian prosedur yang dilakukan pada setiap tim dalam memesan ban untuk digunakan para pembalapnnya.
"Setiap tim hanya butuh memberikan data jumlah ban dan jenis kompon ban apa yang mereka butuhkan kepada staff Dorna Sports," ujar Piero Taramasso, Manajer Roda Dua Michelin.
"Nanti staff Dorna itu akan menuju kepada pihak Michelin dan mengambilkan ban yang dibutuhkan setiap tim. Setelah selesai, semua tim kembali dipanggil untuk mengambil ban mereka," imbuhnya saat ditemui OtoRace di Hong Kong 2019 lalu.
"Jadi pihak Michelin tidak mengetahui ban tersebut akan digunakan oleh siapa. Agar tidak ada kolusi di dalam Michelin dan salah satu pembalap," Taramasso menambahkan.
Pasalnya pada era ban Bridgestone beredar kabar kalau ada ban khusus yang diminta oleh salah satu pembalap, termasuk Valentino Rossi.
Jadi Bridgestone membuat ban dengan kompon dan struktur yang cocok hanya untuk pembalap asal Italia itu.
Baca Juga: Tak Hanya di Mandalika, Copet dan Maling Juga Kerap Terjadi di Balap Nasional Serta Asia
Baca Juga: Alami Masalah Penglihatan, Marc Marquez Curhat Masih Mau Balapan di MotoGP 2022
Tak pelak menjadi sebuah ketidakadilan jika ban yang memberikan pengaruh besar, hanya dibuat untuk salah satu pembalap.
Ternyata metode pemesanan ini juga dilakukan Michelin di berbagai kompetisi yang mereka dukung.
Seperti di Formula E, WRC, dan juga FIA WEC. Pasalnya Michelin memang lebih banyak di kancah balap mobil.
Hanya MotoGP saja yang menggunakan Michelin sebagai balap motor Internasional.
Baca Juga: Pisah Dari Honda, Begini Penampilan Alvaro Bautista Reuni Dengan Ducati Panigale V4 R
Editor | : | Eka Budhiansyah |
KOMENTAR