OtoRace.id - Mantan pebalap MotoGP, Casey Stoner, ragu Marc Marquez bisa langsung memperlihatkan performa solid di MotoGP 2022 karena ia masih dalam proses pemulihan cedera.
Marc Marquez melewati MotoGP 2021 dengan berbagai kejadian yang kurang menyenangkan, terutama di akhir musim.
Ketika baru saja pulih dari cedera patah lengan yang dialaminya sejak musim 2020, rider asal Spanyol itu harus kembali dihadapkan dengan cedera berat.
Marc Marquez diketahui menderita gegar otak ringan menjelang dua seri terakhir MotoGP 2021.
Baca Juga: Pembalap Inggris Tebak Juara Dunia WSBK 2022 Akan Kembali Ditentukan di Sirkuit Mandalika
Ia pun terpaksa absen dari kedua balapan tersebut dan menutup musim di peringkat ketujuh klasemen pembalap.
Belum sembuh total dari cedera tersebut, juara dunia MotoGP enam kali itu kembali divonis menderita gangguan penglihatan ganda (diplopia) pada salah satu matanya.
Sampai hampir memasuki MotoGP 2022, Marc Marquez masih menjalani serangkaian prosedur kesehatan untuk pemulihan.
Hal tersebut tentu saja membuat banyak pihak meragukan performanya di kejuaraan mendatang, termasuk Casey Stoner.
Pria asal Australia itu mengaku telah merenungkan cedera yang dialami Marquez selama beberapa waktu terakhir.
Ia pun memprediksi rider berusia 28 tahun itu butuh waktu lama untuk pulih sepenuhnya.
"Cedera adalah bagian yang tidak terpisahkan dari balapan. Tapi saya pikir mudah bagi saya dan Marc untuk mengesampingkan pemikiran itu," kata Stoner itu dikutip dari Paddock-GP.
"Saya tidak pernah khawatir. Tentu saja, saya tidak pernah ingin jatuh, tetapi kesalahan saya sendiri tidak membuat saya tidak stabil," sambungnya.
Baca Juga: Valentino Rossi Sudah Pensiun, Berikut 10 Pembalap MotoGP dengan Balapan Terbanyak
"Tentu, tapi situasi Marc berbeda. Dia mengalami pemulihan yang lama dengan banyak komplikasi. Ini memiliki efek, tentu saja," tuturnya.
"Butuh waktu baginya untuk kembali dalam kondisi yang baik, baik secara fisik maupun mental. Orang selalu meremehkan waktu yang dibutuhkan untuk kembali bugar secara fisik," imbuhnya.
"Jika Anda tidak mengendarai, otot-otot tertentu juga tidak berkembang. Ini membutuhkan waktu," jelas Stoner.
"Tapi bukan hanya konsekuensi fisik yang menjadi masalah. Lalu ada rasa takut terluka seperti ini lagi. Mustahil membayangkan apa yang harus dilalui Marc," tukasnya.
View this post on Instagram
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | Paddock-GP.com |
KOMENTAR