"Saya akan belajar secara bertahap. Motor ini motor yang sangat cepat, jadi saya juga harus bebas dari cedera. Saya harus tenang dan tetap membumi," ujar pembalap berusia 23 tahun ini.
Selain ingin merebut gelar debutan terbaik, Gardner mengaku punya target lain, yakni tampil kompetitif setidaknya di papan tengah.
Putra dari juara dunia GP500 1987 Wayne Gardner ini mengaku ingin finis di posisi 10 besar setidaknya dalam beberapa balapan.
"Musim debut yang baik adalah musim di mana saya bisa meraih setidaknya beberapa poin finis dari balapan," jelasnya.
"Bakal menyenangkan jika saya bisa masuk sepuluh besar dalam beberapa balapan. Banyak tugas yang menumpuk, tapi saya akan mencoba merebut gelar debutan terbaik," ungkap Gardner.
Meski motor KTM, RC16 belum menunjukkan performa yang konsisten, motor itu sudah berkali-kali meraih podium dan kemenangan.
Gardner makin senang karena meski membela tim satelit, ia tetap mendapatkan dukungan teknis penuh seperti pembalap tim pabrikan.
"Semua bumbu sudah tersedia. KTM punya kemauan dan ambisi menang. Sungguh menakjubkan melihat seberapa banyak dukungan yang kami terima," tegasnya.
"Sangat menyenangkan bisa dapat dukungan macam ini, apalagi tim kami juga sangat kuat. Bakal menyenangkan, walau pasti akan ada masa-masa berat," tutupnya.
Baca Juga: Umumkan Tanggal Peluncuran, Aprilia Pamer Raungan Mesin Motor Untuk MotoGP 2022, Digeber Keluar Api
View this post on Instagram
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | ktm.com |
KOMENTAR