Untuk Filip Salac sendiri, ini menjadi tahun yang baru untuk tarung di kelas Moto2 setelah tahun lalu bersaing di kelas Moto3.
"Semuanya akan menjadi baru bagi saya setelah tahun yang sulit di Moto3, saya terlalu tinggi untuk motor itu," jelas Filip Salac.
Dengan tubuh yang tinggi, kini Salac nampak lebih cocok untuk memacu motor Moto2.
"Musim dingin ini saya berlatih dengan motor yang lebih mirip dengan Moto2 dan saya dapat mengatakan bahwa saya merasa jauh lebih nyaman. Ini akan menjadi petualangan baru bagi saya," pungkasnya.
Sedangkan untuk Alessandro Zaccone, sebelumnya pernah terjun di Moto2 sebelum tahun lalu berkiprah di ajang MotoE.
Tetapi, dirinya terjun di Moto2 ajang FIM CEV Repsol, bukan di ajang Moto2 World GP.
"Ini akan menjadi tahun pertama saya di Kejuaraan Dunia Moto2 jadi yang paling penting adalah mencoba mempelajari trek baru secepat mungkin," sebut Alessandro Zaccone.
Baca Juga: Wow, Tim Medis Keluhkan Tarif Akomodasi dan Transportasi yang Melonjak Jelang MotoGP Indonesia 2022
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | Gresini Racing |
KOMENTAR