"Gravel yang terkait untuk pengaspalan semua sudah berdasarkan spesifikasi yang ada," ucap Novel Arsyad dikutip OtoRace.id dari Kompas.
"Satu lagi, gravel yang untuk di pinggir lintasan yang kalau ada pembalap yang sampai tergelincir jatuh, itu juga dengan gravel yang terbaik," sambungnya.
"Kemarin paling tidak sudah terbukti dengan mereka kondisi gravel-gravelnya mengcover dengan baik. Ini satu kelebihan yang kami lakukan bersama," lanjutnya.
Sementara itu, menurut Direktur Utama Mandalika Grand Prix Association (MGPA), Priandhi Satria, dia mewajarkan bila ada kekurangan di sejumlah titik.
"Jadi, pasti tidak hanya di Indonesia, di semua tempat, trek yang baru pasti ada kekurangan dan kelebihan," ucap Priandhi Satria.
"Ini adalah trek yang baru selesai, baru sekali dipakai oleh WSBK yang power-nya beda dari MotoGP," jelasnya.
MGPA selaku pengelola MotoGP Mandalika berjanji akan menyelesaikan kekurangan secara menyeluruh sebelum MotoGP Mandalika digelar pada 18-20 Maret mendatang.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Penjelasan MGPA soal Aspal yang Terkelupas di Sirkuit Mandalika"
View this post on Instagram
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | kompas |
KOMENTAR