OtoRace.id - Para pembalap MotoGP melakukan parade dengan mengitari jalan protokol di Jakarta (16/3).
Start dari Istana Merdeka, menuju bundaran HI dan selesai di Hotel Kempinski.
Setelah finish, para pembalap melakukan wawancara dan berfoto bersama dengan kegiatan yang lebih santai.
Ada satu gaya yang menarik perhatian, dia adalah Andrea Dovizioso yang tidak melepas penuh helm dari kepalanya.
Helmnya hanya sekadar disangkutkan pada bagian jidat atau kening dan tidak terlepas, bahkan saat ia menyapa tamu, penggemar dan melayani wawancara pun helm itu tidak lepas dari kepalanya.
Tak pelak gaya Andrea Dovizioso ini menjadi guyonan para warganet karena terkesan mirip kang ojek.
Di Indonesia, memakai helm dengan gaya seperti ini memang identik dengan profesi ojek yang menunggu pelanggan.
Jadi saat ada orderan, helm sudah terpasang dan siap berangkat. Unik memang saat Andrea Dovizioso yang notabene tiga kali runner-up MotoGP bergaya seperti ini.
Namun ternyata, Andrea Dovizioso memang kerap memasang helm seperti ini setiap ia turun dari motor.
Baik untuk sekadar minum atau berbincang dengan rekannya, sehingga tak harus meletakan helmnya lagi.
Dalam wawancara dari MotoGP.com, senior di tim WithU RNF Yamaha itu sangat senang bisa menyapa langsung penggemar MotoGP di Indonesia.
Beberapa kali ia ke Jakarta, baru kali menyapa langsung semua penggemar dan merasakan langsung semangat MotoGP Indonesia yang kembali digelar setelah 25 tahun.
"Penggemar di Indonesia benar-benar layak atas MotoGP ini, mereka sangat gila akan sepeda motor dan juga kompetisi balap," tutur Andrea Dovizioso.
"Beberapa kali saya datang ke Indonesia, saat itu belum ada balapan, sehingga atmosfer hari ini benar-benar membuat saya ikut semangat," lanjutnya.
Beberapa tahun lalu Andrea Dovizioso ke Indonesia kala ia masih membela Ducati, atas acara dari berbagai sponsor.
Baik dari Shell Indonesia, juga dari Philip Morris Indonesia yang juga membuatnya membesut Ducati Panigale di Serpong.
Baca Juga: Sambut MotoGP Indonesia 2022, Tim Milik Valentino Rossi Belajar Soal Indonesia
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : |
KOMENTAR