OtoRace.id - Selama MotoGP berada di benua Amerika, keterlambatan pesawat kerap menjadi perbincangan di belakang paddock.
Baik itu saat di Argentina pekan lalu yang berdampak jalannya balap harus dihabiskan selama dua hari.
Juga untuk MotoGP Amerika Serikat pekan ini yang membuat susunan jadwal aktivitas balap dari jumat sampai minggu pun berubah.
Hal ini disebabkan adanya peperangan Rusia dan Ukraina yang membuat pengiriman barang melalui jalur udara jauh lebih ketat.
Guna mengantisipasi adanya pengiriman alat perang kepada kedua belah negara tersebut agar saling meredam perpecahan.
Masalah yang ada di MotoGP ini pun menjadi pembelajaran bagi F1, sesama kompetisi balap paling tinggi di dunia.
Mereka harus lebih cepat packing dan mengatur jadwal penerbangan guna mengirimkan barang menjadi lebih cepat.
Apalagi F1 2022 memiliki jumlah seri sampai 23 yang mana menjadi yang terbanyak dalam sejarah jet darat itu.
"Sejak awal tahun dengan jumlah seri yang banyak, kami sudah mengatur agar masalah pengiriman logistik tidak menjadi kendala," kata Vice President Motorsport Logistics DHL, Paul Fowler dilansir dari GP Fans.
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | GP Fans |
KOMENTAR