OtoRace.id - Ducati adalah pabrikan yang sangat kompetitif di MotoGP dalam beberapa tahun terakhir.
Mengejar gelar juara dunia adalah kegiatan yang lumrah dilakukan Ducati Corse pada setiap tahunnya.
Baik itu saat era Andrea Dovizioso, Francesco Bagnaia, dan sekarang Enea Bastianini yang berada di tim satelit, Gresini Racing Ducati.
Dari perkembangan pesat Ducati dalam 10 tahun terakhir, Bos Ducati, Claudio Domenicali mengatakan tak lepas dari peran Valentino Rossi.
Baginya pembalap di Italia dan pabrikan Italia jelas punya ikatan batin yang secara tak langsung memberikan keuntungan satu sama lalin.
"Kami harus mengakui kalau Valentino Rossi tak punya hasil yang mengesankan selama dua tahun (2011-2012) bersama Ducati," tutur CEO Ducati Corse itu dikutip dari Paddock GP.
"Tapi dia punya masukan yang memberikan pengembangan bagi Ducati saat ini, dari segi reliabilitas, kecepatan, sampai aerodinamika, Vale terlibat dalam hal itu," lanjut Claudio Domenicali menambahkan.
Setelah itu dari luar segi teknis pun Valentino Rossi banyak memberikan 'sumbangan' dalam pembalap berbakat yang dididik di VR46 Racing Academy.
Terutama Francesco Bagnaia yang tahun lalu mengejar gelar juara dunia dan kini tetap bersama tim Ducati pabrikan sampai 2024.
Baca Juga: MotoGP 2022 Masih Panjang, Johann Zarco Sudah Pesimis Tembus Tim Pabrikan Ducati
"Ditambah sekarang tim bikinan Vale (Mooney VR46 Racing) menggunakan Ducati, mereka memberikan kepercayaan yang bagus kepada kami," jelas Domenicali.
"Luca Marini dan Marco Bezzecchi berada di tahap yang semakin meningkat, mereka adalah masa depan Ducati," pungkasnya.
Claudio Domenicali senang Ducati punya delapan motor di empat tim tahun ini, sehingga lebih mudah menjaring pembalap muda.
Namun pilihan pria berkepala pelontos itu tetap dari VR46 Racing Academy dan tak menutupi pembalap Moto2 binaan Rossi, Celestino Vietti juga menarik perhatian Domenicali.
Baca Juga: Berpikir Realistis, Darryn Binder Ingin Belajar Banyak di MotoGP 2022
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | Paddock GP |
KOMENTAR