OtoRace.id - Pembalap muda Indonesia, Mario Suryo Aji sempat menjalani sesi latihan yang cukup kompetitif pada hari Jumat (24/6).
kala itu FP1 dan FP2 Moto3 Belanda sedang hujan deras, sehingga kondisi basah dan lembab menyelimuti sirkuit Assen.
Mario Suryo Aji masih bisa bersaing di 15 besar saat itu, hanya saja tingkat kompetitif makin menurun seiring lintasan yang kian mengering.
Alhasil pembalap Honda Team Asia itu pun keteteran di sesi latihan ketiga dan sangat tidak puas pada hasil kualifikasi.
Dalam rilis Honda Team Asia, Mario Aji menjelaskan kalau ia memang benar kecewa akan hasil yang ia dapatkan karena start dari grid yang cukup jauh.
Ia harus berusaha keras untuk bisa masuk ke rombongan depan guna mendulang poin.
"Jelas saya sangat kecewa akan hasil yang saya dapatkan, padahal tingkat kepercayaan diri saya saat kualifikasi sudah meningkat," tutur Mario Aji.
"Saat motor dan racing line, serta pengereman sudah ideal saya sudah tidak banyak waktu saat Q1," lanjutnya.
"Catatan waktu saya yang tidak bagus diakibatkan dari arus pembalap di depan saya yang sangat padat, sehingga menghambat laju," Mario menambahkan.
Baca Juga: Start Terdepan, Francesco Bagnaia Ingin Duel Lawan Fabio Quartararo di MotoGP Belanda 2022
Pembalap asal Magetan, Jatim itu pun menyesali apa yang terjadi di saat kualifikasi, di kala ia sudah punya momentum yang dirasa tepat.
Namun sisi positifnya, Mario Aji menilai kalau setup motor yang ia dapatkan di sesi kualifikasi benar-benar bisa dipakai untuk balapan nanti.
"Sehingga start yang bagus bisa saya utamakan agar masuk ke rombongan pembalap di depan saya," papar Mario Aji.
Pembalap 17 tahun itu ingin menutup paruh musim pertama Moto3 2022 dengan kembali mendulang angka.
Kini ia sudah mengumpulkan lima point dan masih punya kesempatan besar untuk menambah angka.
Baca Juga: Hasil Kualifikasi Moto3 Belanda 2022 - Ayumu Sasaki Pole Position, Mario Aji Start di Posisi Berapa?
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | Honda Team Asia |
KOMENTAR