OtoRace.id - Pembalap asal Spanyol, Jorge Martin siap bertahan bersama tim Prima Pramac Racing jika gagal bergabung ke tim pabrikan Ducati di MotoGP 2023.
Jorge Martin mengaku tidak masalah jika harus membalap bersama tim Prima Pramac Racing satu musim lagi jika tidak dapat tempat di tim pabrikan Ducati.
Seperti diketahui, Enea Bastianini (Gresini Racing) dan Jorge Martin (Prima Pramac Racing) menjadi dua kandidat untuk jadi tandem Francesco Bagnaia di tim pabrikan Ducati di MotoGP 2023.
Sebelumnya, Ducati tidak memperpanjang kontrak Jack Miller di MotoGP 2022.
Alhasil, pembalap asal Australia itu memutuskan untuk bergabung dengan Red Bull KTM.
Ducati Lenovo dikabarkan sudah memilih Enea Bastianini untuk menjadi rekan Francesco Bagnaia.
Hal tersebut tak lepas dari kedatangan Alex Marquez ke Gresini untuk mengantikan posisinya di musim depan.
Jika tak terpilih untuk bergabung dengan Ducati Lenovo, Martin mengaku tidak keberatan bertahan di Prima Pramac Racing untuk satu musim kedepan.
"Saya tidak keberatan tinggal di Pramac selama satu tahun lagi, saya merasa nyaman," kata Martin dikutip OtoRace.id dari
Baca Juga: Kompetitif di MotoGP 2022, Jorge Martin Klaim Motor Aprilia Punya Kemiripan dengan Yamaha
"Tapi saya berharap untuk membuat lompatan, saya pikir itu wajar karena saya seorang pembalap yang cepat dan saya bisa memenangkan balapan," jelas Martin.
Martin pun mengaku sempat berbicara dengan manajernya, Albert Valera mengenai motor Honda RC213V.
Ia menilai motor tersebut bisa tampil bagus, tetapi performanya sedang mengalami masalah di saat ini.
"Pada awal musim saya berbicara dengan manajer saya Albert Valera dan saya berkata 'wow, motor ini berjalan sangat baik, mungkin kita harus memikirkannya untuk masa depan', tetapi kemudian mereka (Honda) sedikit lebih menderita," pungkasnya.
View this post on Instagram
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | tuttomotoriweb.it |
KOMENTAR