Baca Juga: Toyota Yaris Proto Digunakan Balap Reli Indonesia, Bimo Pradito Beberkan Kelebihannya
Dari pengalamannya ‘belajar’ memakai Subaru WRX di awal karier, Ryan mengaku masih butuh waktu dua tahun.
Sampai Akhirnya ia benar-benar paham luar-dalam akan karakter mobilnya.
Walaupun, ia percaya proses tersebut bisa lebih singkat untuk Toyota GR Yaris AP4 yang dibangun di New Zealand tersebut.
“Mudah-mudahan saat APRC Danau Toba September nanti saya sudah mengenal mobilnya dengan jauh lebih baik, jadi bisa tampil lebih maksimal lagi,” ucap Ryan Nirwan.
Pada kancah garuk tanah, Ryan Nirwan memang sudah terbiasa mendulang juara nasional kala membesut Subaru WRX.
Baca Juga: Bela LCR Honda, Alex Rins Diharapkan Bisa Bantu Raih Banyak Podium di MotoGP 2023
Kini menjadi tantangan besar baginya jika ingin berkiprah di podium tertinggi dengan Toyota Yaris AP4.
Lantaran tahun ini mobil-mobil canggih di kancah reli semakin banyak, selain Toyota GR Yaris AP4 juga akan ada Skoda Evo, Yaris Proto Evo, Nissan Micra Proto, Hyundai i20 Coupe R2, Cirtroen R5, Xpander AP4, dan Mazda2 AP4.
Kelas dari mobil canggih ini pun akan dibuka khusus dengan nama Grup N.1, beda grup dengan Subari WRX dan Mitsubishi Evo X juga sejenisnya.
Editor | : | Eka Budhiansyah |
KOMENTAR