Baca Juga: Crash Parah di MotoGP Inggris 2022, Aleix Espargaro Didiagnosa Alami Retak pada Tulang Tumit Kanan
Namun, Aleix Espargaro juga mewaspadai ancaman Ducati yang membuat perkembangan yang cukup besar, dalam waktu singkat.
"Hal ini (Ducati meningkat) memberikan tekanan kepada pemimpin klasemen (Fabio Quartararo)," sambungnya.
"Hal itu bagus. Saya pikir Ducati telah membuat langkah besar di kejuaraan. Tidak mudah bagi mereka, karena tertinggal. Tetapi, mereka juga punya banyak motor dan bisa bekerja sama," ujarnya.
Aleix Espargaro pun menyebut hal tersebut akan membuat persaingan di delapan balapan tersisa bakal seru.
Namun, Aleix Espargaro yakin jika pembalap yang akrab disapa Pecco itu dan Ducati bakal menjadi ancaman di MotoGP Austria dan San Marino.
"Sekarang kami akan menuju ke dua lintasan yang bagus untuk Pecco, yakni austria dan Misano," ungkapnya.
"Saya pikir kami akan mendapat delapan balapan yang sangat ketat di kejuaraan," tutupnya.
View this post on Instagram
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | Autosport |
KOMENTAR