Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

MotoGP Jepang 2022

Kehilangan Poin Penting, Bos Ducati Berkomentar Soal Francesco Bagnaia Terjatuh di MotoGP Jepang 2022

Nur Pramudito - Selasa, 27 September 2022 | 06:00 WIB
Kehilangan poin penting, Bos Ducati sayangkan pembalap andalannya Francesco Bagnaia terjatuh pada MotoGP Jepang 2022
MotoGP
Kehilangan poin penting, Bos Ducati sayangkan pembalap andalannya Francesco Bagnaia terjatuh pada MotoGP Jepang 2022

OtoRace.id - Manajer tim Ducati, Davide Tardozzi, tampak kesal dengan penampilan Francesco Bagnaia di MotoGP Jepang 2022.

Francesco Bagnaia terlihat kesulitan untuk bersaing di barisan depan pada awal balapan MotoGP Jepang 2022.

Namun, Francesco Bagnaia harus gagal finis usai terjatuh di lap terakhir balapan MotoGP Jepang 2022 di Sirkuit Motegi, Minggu (25/9).

Menurut Davide Tardozzi hasil ini lebih buruk ketimbang kalah dalam balapan.

"Bagnaia sudah meminta maaf atas kesalahan yang dibuatnya," kata Davide Tardozzi dikutip OtoRace.id dari BTSport.

Lalu Davide Tardozzi mengatakan alasan Bagnaia kesulitan untuk melesat ke barisan depan di awal balapan.

"Bagnaia tidak dapat berakselerasi saat keluar dari tikungan, seperti Ducati yang lain," jelas Tardozzi.

"Ban depannya terlalu panas, sehingga tidak bisa mengerem dengan keras," ungkap Tardozzi.

"Ketika bannya sudah mulai dingin, dia dapat mengejar dan menggunakan remnya," ujarnya.

Baca Juga: Terjatuh di MotoGP Jepang 2022, Francesco Bagnaia Mengaku Beruntung Tidak Ajak Fabio Quartararo

Tardozzi menganggap seharusnya Bagnaia lebih memikirkan situasi di klasemen MotoGP 2022.

Sebab, kini Bagnaia semakin tertinggal di belakang Fabio Quartararo, dengan empat balapan tersisa.

"Tujuannya sudah jelas. Anda harus memulai tahun dengan memenangkan balapan sebanyak mungkin," terangnya.

"Tetapi, pada titik tertentu, Anda harus memikirkan kondisi klasemen," tegas Tardozzi.

Tardozzi pun menganggap jika lebih baik Bagnaia berhati-hati dan finis di belakang Quartararo.

Karena hal itu dianggap jauh lebih baik, ketimbang tak mendapat poin sama sekali. 

"Anda harus melihat rival lainnya. Sejak Aragon, kami memperhatikan Fabio Quartararo di setiap pekan," ucapnya.

"Kehilangan dua poin lebih baik ketimbang kehilangan delapan poin," tutup Tardozzi.

 
 
 
View this post on Instagram

A post shared by Otorace (@otorace.1d)

Editor : Eka Budhiansyah
Sumber : BTSport

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa