Baca Juga: Jack Miller Lewat, Toprak Razgatlioglu Terbang Tinggi di Sirkuit Portimao Saat WSBK Portugal 2022
Crutchlow mengatakan, teknik mengendarai motor MotoGP dengan WSBK sangat berbeda.
Sedangkan, Toprak mengendarai YZR-M1 seperti mengendarai YZF-R1.
"Dengan bertambahnya waktu, dia bisa bertahan. Dia adalah pembalap yang cerdas, dia memahami banyak hal. Hanya butuh waktu," jelas Crutchlow.
Test rider Yamaha tersebut mengatakan, Toprak hanya mencoba motor MotoGP tidak sampai 50 lap.
"Saya bukan manajernya. Tapi, menurut saya dia bisa kompetitif di MotoGP. Pertanyaannya apakah dia menginginkanya, apakah dia pikir dia bisa, dan apakah kesempatan itu akan datang," kisahnya.
Crutchlow mengatakan, tim satelit di MotoGP sekarang ini berbeda karena motornya sama seperti tim pabrikan.
Buktinya, banyak pembalap tim satelit MotoGP yang bisa tampil kompetitif.
"Menurut saya, buatlah lompatan! Saya melakukan lompatan itu. Saya bukannya membandingkan diri saya dengan Toprak," tegasnya.
"Tapi, Ben Spies juga masuk ke MotoGP dengan Tech3 dan Colin Edwards juga di Tech3 sebelum naik pabrikan. Setiap pabrikan juga mengontrak pembalapnya langsung," pungkas Crutchlow.
View this post on Instagram
| Editor | : | Eka Budhiansyah |
| Sumber | : | Speedweek.com |
KOMENTAR