Casey Stoner kerap kali mengeluarkan gaya rear wheel sliding ketika melibas tikungan berkarakter cepat di sirkuit Phillip Island, terutama Tikungan 3.
Maka itu, tak salah kalau pengelola sirkuit Phillip Island sendiri memberikan kehormatan kepada Casey Stoner dengan memberikan nama Tikungan 3 itu dengan nama Casey Stoner.
"Ketika saya memulai MotoGP, saya memiliki data Casey dan saya meniru gayanya dan itu adalah salah satu poin kuat saya, tikungan seperti ini juga," bilang Marc Marquez dilansir OtoRace.id dari MotoGP.com.
Namun menurut pembalap Repsol Honda ini, gaya balap Casey Stoner tidak bisa ditiru sepenuhnya.
Slowly building and getting back into the Phillip Island groove ????@marcmarquez93 jumps up to 2nd ????#AustralianGP ???????? pic.twitter.com/ajaFlkYKT1
— MotoGP™???? (@MotoGP) October 13, 2022
"Anda perlu mengendarai dengan cara yang berbeda, maksud saya dengan aerodinamis ini, bahkan ketika saya meletakkan ekor di belakang (bodi stegosaurus)," sebutnya.
Jadi, dengan motor yang saat ini sudah banyak menggunakan part aero body, gaya balapnya juga perlu penyesuaian lagi.
“Jadi ya, gaya motornya berbeda, tapi Casey sangat cepat di tikungan itu," pungkas Marquez.
Baca Juga: Belum Menyerah, Fabio Quartararo Sebut Tugas Berat Menanti di MotoGP Malaysia 2022
View this post on Instagram
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | MotoGP.com |
KOMENTAR