OtoRace.id - Manajer Tim Ducati Lenovo, Davide Tardozzi, kesal bukan main melihat Francesco Bagnaia terus diremehkan sebagai calon juara dunia MotoGP 2022.
Menurut Davide Tardozzi, Francesco Bagnaia sudah tidak perlu membuktikan apa-apa lagi melihat kiprahnya pada MotoGP 2022.
Seperti diketahui, Francesco Bagnaia memang harus terseok-seok di awal MotoGP 2022.
Tak pelak bila banyak orang yang meremehkan murid Valentino Rossi itu bakal keluar sebagai juara dunia MotoGP 2022.
Akan tetapi, Francesco Bagnaia berhasil membungkam semua itu pada paruh kedua MotoGP 2022.
Pria asal Italia itu sukses menunjukkan peningkatan performa sehingga sukses mendongkel Fabio Quartararo dari puncak klasemen MotoGP 2022 kendati pada satu titik sempat tertinggal 91 poin.
Performa Bagnaia mulai meningkat sejak MotoGP Belanda 2022 pada Juni silam.
Tidak heran bila pembalap berusia 25 tahun itu di ambang gelar juara dunia MotoGP 2022.
Tardozzi pun marah-marah karena masih ada orang yang meremehkan Bagnaia.
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | Motosan.es |
KOMENTAR