OtoRace.id - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez mengungkap kerasnya rivalitas di ajang balap MotoGP.
Menurut Marc Marquez, para pembalap rela melakukan apa pun demi meraih hasil maksimal di MotoGP.
Marc Marquez menegaskan tak masalah para pembalap MotoGP saling benci di trek, setiap individu harus mengerti batasnya.
Panasnya persaingan tak dipungkiri kadang bisa mendorong seseorang bereaksi berlebihan seperti yang terlihat di masa lalu.
Relasi buruk Marc Marquez dengan Valentino Rossi, Jorge Lorenzo dan Rossi, masih jadi bahan pembicaraan hingga sekarang.
Namun, hal seperti itu tidak terlihat dalam generasi pembalap sekarang karena duel sengit hanya terjadi di lintasan, tapi tidak berlanjut ke ranah pribadi.
Kehangatan itu ditemui Marc Marquez ketika memutuskan mundur sejenak setelah MotoGP Italia untuk menjalani operasi lengan kanan keempat.
Selepas balapan, Fabio Quartararo dan pembalap lain mendatangi garasinya dan mengucapkan semoga cepat pulih.
Hal itu membuat Marquez terharu karena ia kerap ugal-ugalan di trek sehingga menimbulkan crash bukan hanya dirinya, tapi juga pembalap lain.
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | Speedweek.com |
KOMENTAR