Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Terpelanting Ke Udara, Highside Jadi Momok Menakutkan Bagi Pembalap MotoGP

Nur Pramudito - Minggu, 25 Desember 2022 | 06:05 WIB
Rawan dapat cedera parah, kecelakaan jenis highside menjadi yang cukup ditakutkan oleh pembalap MotoGP
MotoGP
Rawan dapat cedera parah, kecelakaan jenis highside menjadi yang cukup ditakutkan oleh pembalap MotoGP

OtoRace.id - Saat menonton ajang balap MotoGP, tak jarang pembalap mengalami kecelakaan.

Biasanya ada dua jenis jatuh yang kerap dialami oleh pembalap MotoGP, yaitu lowside dan highside.

Bicara soal highside, kecelakaan jenis ini menjadi yang cukup ditakutkan oleh pembalap MotoGP.

Sebab, kemungkinan terjadinya fatalitas lebih tinggi dibandingkan kecelakaan jenis lowside.

Highside merupakan kecelakaan di mana roda belakang meluncur ke sisi yang berlawanan saat menikung, lalu kembali mendapatkan grip, sehingga membuat motor dan pengendara terpelanting.

Pembalap bisa terpental karena saat ban mendapatkan grip, suspensi akan mengalami rebound atau pantulan balik yang cukup keras.

Highside sendiri sudah membuat banyak pembalap cedera parah.

Salah satunya adalah Marc Marquez yang mengalami highside saat awal musim 2022 yang menyebabkan dirinya mengalami gegar otak dan menyebabkan diplopia.

Tak hanya Marc Marquez, para rider MotoGP lainnya, seperti Fabio Quartararo, Jack Miller, dan Aleix Espargaro, turut berbagi cerita bagaimana kecelakaan highside.

Baca Juga: Marc Marquez Berpeluang Pindah ke Ducati di MotoGP, Gigi Dall'Igna Angkat Bicara

"Ini adalah jatuh paling berbahaya yang dapat Anda alami di MotoGP," kata Fabio Quartararo dari tim Monster Energy Yamaha dikutip OtoRace.id dari Motosan.es.

"Suatu kali saya mendarat dengan kaki saya dan mematahkan kedua tulang," sambung Fabio Quartararo.

Pembalap anyar Red Bull KTM, Jack Miller, juga pernah mengalami momen-momen menegangkan usai mengalami highside saat balapan.

"Highside melontarkan Anda seolah melintasi bulan. Ini tidak menyenangkan," kisah Jack Miller.

Fabio Quartararo mengalami highside
MotoGP
Fabio Quartararo mengalami highside

"Saat terpelanting dari jok motor, Anda langsung merasakan kantung udara mengembang saat terbang terbalik di udara," ungkap Miller.

"Sedikit melegakan karena ada sesuatu antara Anda dan aspal saat benturan terjadi," tambah Miller.

Sementara itu, Aleix Espargaro dari tim Aprilia Racing mengungkapkan sulitnya menerapkan langkah-langkah keamanan saat highside terjadi pada para pembalap.

"Anda bisa melakukan highside dengan cukup mudah, apalagi jika lintasannya cukup licin," ujar Aleix Espargaro.

"Satu-satunya hal yang lebih buruk adalah ketika Anda jatuh di tengah lintasan dan sebuah sepeda motor menabrak Anda. Dalam hal ini sulit untuk melindungi pembalap," imbuh Aleix Espargaro.

 
 
 
View this post on Instagram

A post shared by Otorace (@otorace.1d)

Editor : Eka Budhiansyah
Sumber : Motosan.es

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa