OtoRace.id - Manajer Tim Ducati, Davide Tardozzi menegaskan Francesco Bagnaia dan Enea Bastianini akan mendapat dukungan teknis dan moral setara di MotoGP 2023.
Menurut Davide Tardozzi, Francesco Bagnaia dan Enea Bastianini yang berseragam tim pabrikan Ducati sudah selayaknya diperlakukan setara di MotoGP 2023.
Membela tim Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia dan Enea Bastianini diprediksi menjalin rivalitas sengit di MotoGP 2023.
Kedua rider Italia ini bahkan sudah sering berduel sengit memperebutkan hasil-hasil baik pada musim 2022, dan hal itu diperkirakan akan terulang lagi.
Tardozzi menilai, menyatukan dua rider Italia yang sama kuat takkan jadi masalah bagi Ducati.
Mereka tak cemas cekcok antara Andrea Dovizioso dan Andrea Iannone pada masa lampau bakal terulang.
Semua tim pabrikan di MotoGP pasti menginginkan dua rider yang sama tangguh demi meraih gelar.
"Sebuah tim pabrikan, entah Yamaha, Honda, atau Ducati, pasti ingin punya dua rider yang mampu meraih gelar dunia," kata Tardozzi dikutip OtoRace.id dari Speedweek.
"Kami punya sang juara dunia, yang meraih kesuksesan penting pada 2022 dan juga pada 2021, dan yang jelas ingin mengulang prestasinya," ujar Tardozzi.
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | Speedweek.com |
KOMENTAR