"Dalam 16 lap itu saya melakukan manuver yang sama, tetapi di lap 17 saya jatuh," sambung Pecco.
"Juga, itu bukan insiden biasa, karena biasanya ketika Anda kehilangan grip ban depan karena mengerem terlalu banyak atau melepaskan rem terlalu dini," terang Pecco.
"Saya kehilangan ujung depan saat menyentuh pedal gas. Jadi sedikit lebih sulit untuk dipahami," pungkasnya.
Pecco sendiri bertekad untuk segera bangkit pada seri ketiga di MotoGP Amerika Serikat 2023 mendatang.
Murid Valentino Rossi itu tahu bahwa dirinya tidak boleh lengah untuk kali kedua secara beruntun.
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | MotoGP.com |
KOMENTAR