Cara Quartararo harus rela menyerahkan posisi podium kedua ke Luca Marini (Mooney VR46 VR46) mungkin bisa jadi contohnya.
Marini yang berbekal GP22, dengan mudahnya menyalip Quartararo di lintasan lurus COTA, Austin, Texas.
Absolutely nothing @FabioQ20 could do about that! ????@Luca_Marini_97 blasts through to 2nd! ????#AmericasGP ???????? pic.twitter.com/1CFgsTx805
— MotoGP™???? (@MotoGP) April 16, 2023
"Balapan yang lama dan sulit. Kami tahu masalah kami terutama soal power, akselerasi dengan wheelie yang terjadi," kata Quartararo dikutip OtoRace.id dari MotoGP.
"Memang kami punya banyak masalah dan di sirkuit itu, di T11, T1, T20, banyak sekali motor saya mengalami wheelie," jelasnya.
"Kami benar-benar harus meningkatkan pada area-area tersebut. Sangat sulit menerima keadaan ini, terutama ketika di trek lurus saat Anda melihat roket sedang menyalip (Ducati)," ungkapnya.
Podium ketiga di MotoGP Amerika 2023 membuat ia merasa percaya diri lagi, walau menyadari masih banyak kelemahan Yamaha yang harus segera diatasi.
"Saya merasa bahagia, terutama untuk tim (Yamaha). Saya rasa podium ini akan membawa banyak motivasi, apalagi untuk saya, kepercayaan diri saya jelang balapan di Jerez," terangnya.
"Saya sangat senang dan saya harap kami bisa melakukan langkah maju sesegera mungkin," tegasnya.
"Ini benar-benar membuat kepercayaan diri saya dan tim naik lagi, dan orang-orang sekitar. Hal positif yang bisa diambil adalah, memang kami masih kesulitan tetapi setidaknya masih ada kebahagiaan di tim dengan perayaan podium ini," pungkasnya.
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | MotoGP.com |
KOMENTAR