Bos MotoGP Murka, Tak Terima Hukuman Andrea Iannone Dilarang Balap 4 Tahun

Eka Budhiansyah - Kamis, 12 November 2020 | 09:00 WIB

Carmelo Ezpeleta, Bos MotoGP selaku CEO Dorna Sports murka atas hukuman untuk Andrea Iannone (Eka Budhiansyah - )

Baca Juga: BREAKING NEWS: Banding Ditolak, Hukuman Andrea Iannone Ditambah Menjadi 4 Tahun Dilarang Balap

Menurut pria asal Spanyol itu, hukuman Andrea Iannone tidak masuk akal dengan menambah dari 1,5 tahun menjadi 4 tahun.

"Sepertinya banyak (hukuman berat; red) bagi saya, saya tidak mengerti hukuman ini. Dan saya tidak setuju," tegas Carmelo Ezpeleta.

Wajar jika Ezepleta geram atau murka, lantaran hukuman ini pun bisa membuat tamat karir Iannone sebagai pembalap, terutama pembalap MotoGP.

"Mengapa menjadi 4 tahun dari satu setengah tahun setelah direview? Saya tidak mengerti mengapa IMF menerima bahwa badan lain dapat memperburuk kalimat pertama (hukuman awal; red)," bilang pria 74 tahun yang juga mantan pembalap itu.

Baca Juga: Jelang Sidang Kasus Doping, Andrea Iannone: Mereka Merampas Hal Paling Berharga Dalam Hidup Saya

Sebenarnya, ketika itu WADA sendiri pernah menilai kalau sanksi 1,5 tahun skorsing balap yang diberikan oleh sidang FIM masih kurang berat. 

Namun lagi-lagi sayangnya banding yang diajukan Iannone untuk terhindar dari hukuman. malah membuat hukuman justru berubah.

"Saya minta maaf untuk Andrea, dia sama sekali tidak pantas menerima ini," pungkas Carmelo Ezpeleta.