OtoRace.id - Perjuangan para pembalap Indonesia di ajang Asia Talent Cup (ATC) seri 2 yang berlangsung di Thailand harus dihentikan bendera merah alias red flag.
Bertarung di Chang International Circuit, Buriram, Thailand (17/3), bendera merah itu muncul dua lap menjelang finish.
Ketika itu, tiga pembalap Indonesia tengah berjuang merebut podium.
Bendera merah tersebut muncul setelah insiden yang melibatkan Herjun Atna Firdaus asal Indonesia dengan Muhammad Idil Fitri Bin Mahadi asal Malaysia selepas tikungan 1.
(Baca Juga : Hasil Race 2 ATC Thailand: Kesempatan Juara Indonesia Dirampas Red Flag)
Herjun yang tengah bertarung ketat di grup depan tak mampu menghindar Mahadi yang terjatuh, akibatnya motor Herjun menabrak pacuan pembalap Malaysia tersebut dan 'terbang' cukup tinggi.
"Mohon maaf saya belum mampu menyelesaikan balap hari ini, sepanjang balapan saya sudah berusaha berada di grup depan," ungkap Herjun.
"Namun saat sedang memperebutkan podium, saya mengalami crash setelah menabrak rider di depan saya yang lebih dulu crash," aku Herjun yang kondisinya baik-baik saja pasca insiden.
Tidak hanya Herjun, Afridza Munandar yang di race 1 berhasil menjadi juara pertama dan di race 2 berhasil raih podium 3 pun sedikit kecewa dengan munculnya bendera merah itu.
(Baca Juga : Hasil Race 2 WSBK Thailand: Alvaro Bautista Kembali Tunjukan Dominasi)
"Di lap 14 sebetulnya saya sudah memimpin balapan dan bersiap menuju lap terakhir. Namun, muncul red flag yang membuat balap dihentikan dan membuat saya harus puas di posisi 3," jelas pembalap asal Tasikmalaya, Jawa Barat itu.
"Agak mengecewakan bagi saya karena saya sedang memimpin posisi memperebutkan juara. Semoga di Sepang nanti saya akan meraih hasil maksimal," sesal Afridza.
Tak ubahnya Afridza dan Herjun, M Adenanta Putra juga sedikit kecewa atas hasil race 2 ini.
"Hasil yang mengecewakan saya dapatkan pada race ini. Sebetulnya saya sangat yakin dengan race ini, terlebih saya mampu memimpin jalannya balapan," bilang Adenanta.
(Baca Juga : Hasil Lomba F1 Australia: Bottas Unjuk Gigi, Ferrari Kalah Nyali!!)
"Namun saat memasuki 2 lap akhir, terjadi red flag yang membuat balapan berakhir lebih cepat. Sungguh mengecewakan, terlebih saat red flag saya sedang memperebutkan posisi 1," tambahnya.
Menurut Adenanta, hasil ini tetap harus diterimanya dan jadi modal di seri Sepang, Malaysia mendatang.
Seri ATC Malaysia bakal dipentas 14-16 Juni 2019.
| Editor | : | Eka Budhiansyah |
KOMENTAR