"Baku punya trek lurus panjang yang sangat memerlukan kemampuan mesin, jadi ICE dan elemen hybrid akan kami update di sini," kata Mattia Binotto, bos tim Ferrari, dilansir GridOto.com dari F1i.com.
"Cukup mudah menyalip di trek ini, terutama dengan DRS, dan musim ini akan lebih lagi, treknya sangat lembut, jadi penggunaan ban cukup hemat, tapi energi bannya tipis, jadi temperatur juga jadi faktor," jelasnya.
(Baca Juga : Jelang MotoGP Spanyol, Andrea Dovizioso Dihantui Kenangan Buruk Musim Lalu)
Selain itu, Binotto mewaspadai juga keluarnya safety car karena Baku memungkinkan terjadinya banyak crash.
Jadi strategi dan keberuntungan akan menentukan jalannya balapan di Baku.
"Tantangan lainnya adalah grip saat tikungan lambat tapi juga harus cukup cepat saat trek lurus, jadi akselerasi akan menentukan, ini tidak mudah," tuntasnya.
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | f1i.com |
KOMENTAR