OtoRace.id - Thomas Luthi alias Tom Luthi sudah menunjukkan dominasinya selepas start di Moto2 Catalunya 2019 (16/6).
Pembalap tim Dynavolt Intact GP ini langsung ngacir ke posisi terdepan dan meninggalkan Augusto Fernandez (FLEXBOX HP 40) yang start dari grid terdepan.
Namun, perlahan Tom Luthi mulai dikejar Alex Marquez (EG 0,0 Marc VDS) yang sedang on fire dengan dua kemenangan beruntun di dua seri sebelumnya.
Akhirnya, pertarungan keduanya pun terjadi di 10 lap jelang finish Moto2 Catalunya.
(Baca Juga: Andrea Dovizioso Curiga Marc Marquez Mengalami Masalah di MotoGP Catalunya)
Tom Luthi dan adik kandung Marc Marquez itu silih berganti memimpin jalannya lomba.
Namun, Alex yang memiliki motivasi lebih untuk menang di negaranya sendiri, mampu memperlebar jarak dengan Luthi di 7 lap jelang finish.
Line astern for the leaders! ✊@ThomasLUTHI is no longer able to hold off @alexmarquez73 and @Jorge_Navarro9 finds a way through to third too! ????#CatalanGP pic.twitter.com/0Rg4XZhsHV
— MotoGP™ ???? (@MotoGP) June 16, 2019
Apalagi, Alex juga ingin menunjukkan kalau dirinya sudah pantas untuk pindah ke MotoGP tahun depan.
Sehingga, dengan catatan waktu yang konstan, Alex pun mampu menjauh dari kejaran Luthi.
(Baca Juga: Jorge Lorenzo Berikan Pembelaan Soal Permintaan Penalti dari Marc Marquez)
Terlebih, Luthi sendiri sempat melakukan kesalahan di tikungan 4 sehingga berakibat jarak dengan Alex makin menjauh.
Dengan kondisi ini, Alex pun membalap lebih aman dari kejaran para pesaingnya hingga menyentuh garis finish pertama.
"Pada awalnya saya sangat kuat. Ini race yang bagus, Alex sangat kuat. Ketika ingin mengejarnya, saya melakukan banyak kesalahan. Akhirnya saya harus mengamankan posisi kedua," ujar Luthi.
"Sangat senang menang di sini depan fans dan keluarga. Race sangat sulit dikontrol dan butuh perjuangan keras," aku Alex Marquez.
(Baca Juga: MotoGP Catalunya 2019 Jadi Momen Fabio Quartararo Pecahkan Rekor Marc Marquez)
Peluang untuk Dimas Ekky Pratama (IDEMITSU Honda Team Asia) untuk bisa finish di posisi 20 besar, sebenarnya sempat terbuka di MotoGP Catalunya ini.
Start dari posisi 24, pembalap Indonesia ini sempat menyodok ke posisi 20 di 8 lap jelang finish.
Namun sayang, posisi Dimas Ekky kembali melorot ke urutan 22 setelah bersaing dengan Joe Roberts dan Jake Dixon untuk bertahan di posisi 20.
Akhirnya, Dimas Ekky pun harus puas finish di posisi 21 setelah Jake Dixon terjatuh di lap terakhir.
Editor | : | Eka Budhiansyah |
KOMENTAR