(Baca Juga: Kocak! Daripada Balapan MotoE, Pembalap Moto2 Ini Pilih Balapan 2-Tak)
Tikungan pertama, Haarbocht, adalah tikungan yang paling membutuhkan pengereman ekstra.
Motor pembalap MotoGP bisa mencapai 291 km/jam di trek lurus setelah tikungan 18 dan perlu mencapai kecepatan 111 km/jam untuk berbelok di tikungan 1.
Setelah tikungan 1 ada tikungan 3, 4, dan 5 yang terlihat cukup berkelok, tapi ternyata pengereman di tikungan itu tak seberapa.
Dua tikungan lain yang masuk kategori medium dari Brembo adalah tikungan 9 (De Bult) dan tikungan 6 (Ruskenhoek).
(Baca Juga: Tonton Lagi Momen Valentino Rossi Bikin Marc Marquez Gigit Jari di MotoGP Belanda 2015)
Sebelum tikungan 6, pembalap bisa mencapai kecepatan lebih dari 300 km/jam dan butuh menurunkan kecepatan ke 236 km/jam hanya dalam 1,6 detik.
Sementara tikungan 9 mengharuskan pembalap menurunkan kecepatan dari 242 km/jam ke 112 km/jam dalam 3,1 detik.
Tikungan ke-16, ke-17, dan ke-18 jadi yang paling menarik.
Dengan 3 tikungan sekaligus, persaingan di lap-lap akhir akan sangat menghibur para penonton.
Bisa juga terjadi kontroversi, seperti last lap MotoGP Belanda 2015 antara Marc Marquez dan Valentino Rossi.
Valentino Rossi keluar sebagai pemenang secara kontroversial karena memangkas jalur saat bersaing sebelum masuk ke serangkaian tikungan tersebut.
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | GPOne.com |
KOMENTAR