OtoRace.id - Johann Zarco yang memutuskan kontrak dengan Red Bull KTM Factory Racing itu membuat pabrikan asal Austria itu pusing.
Kenapa? Sebab mereka jadi tidak punya pembalap pengganti yang cukup kuat untuk bertandem dengan Pol Espargaro di MotoGP 2020.
Tak kehilangan akal, manajemen Red Bull KTM Factory Racing pun ingin 'membajak' Miguel Oliveira dari Red Bull KTM Tech3.
"Namun tidak saya berikan, karena Miguel Oliveira adalah pembalap andalan kami yang masih kami butuhkan," tegas Herve Poncharal, Pimpinan Tim Red Bull KTM Tech3 dilansir dari Crash.net.
(Baca Juga: F1 Italia: Ferrari Pastikan Akan Pakai Mesin Baru Untuk Balas Dendam)
"Kami tidak ingin ia pindah begitu saja, ia masih sangat penting dalam riset kami yang baru beradaptasi dengan KTM," Herve Poncharal menambahkan.
Dari empat pembalap yang menunggani KTM RC16, Miguel Oliveira adalah yang terbaik kedua, setelah Pol Espargaro dari tim pabrikan.
Ditambah, tahun depan akan ada upgrade spesial untuk KTM RC16 yang ditunggangi oleh Miguel Oliveira, yaitu dengan spesifikasi pabrikan.
"Jelas akan ada keuntungan tersendiri bagi kami, ditambah ia akan menjadi teman dan senior yang baik bagi pembalap baru kami, Brad Binder yang bergabung musim depan," tutur Poncharal.
(Baca Juga: Pembalap Suruh Sirkuit KymiRing Dibangun Ulang, MotoGP Finlandia Terancam?)
"Saya belum pernah bekerjasama dengan Brad Binder. Tapi Oliveira pernah saat di Moto2. Kompetisi dan rasa berbagi dalam sebuah tim, jelas akan menjadi keuntungan tersendiri," pungkasnya.
Jika bersikukuh tidka mengizinkan Oliveira pindah, maka Red Bull KTM harus bergerak cepat mencari pengganti Zarco.
Sedangkan pembalap berpengalaman di MotoGP, juga pembalap andal dari Moto2 semuanya sudah punya kontrak sendiri di musim depan.
Editor | : | Eka Budhiansyah |
KOMENTAR