Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

MotoGP

Sadis! Panas Cakram Motor MotoGP Ketika Balap Bisa Setara 8 Kali Air Mendidih

Eka Budhiansyah - Jumat, 11 Oktober 2019 | 17:17 WIB
cakram carbon di motor MotoGP dipakai dalam kondisi balap kering
Twitter/Repsol Honda
cakram carbon di motor MotoGP dipakai dalam kondisi balap kering

OtoRace.id - Mungkin banyak sobat yang belum tahu kalau ketika balap, cakram motor MotoGP bisa mencapai 800 derajat Celcius atau setara 8 kali air mendidih.

Yap! Air memiliki titik didih 100 derajat Celcius, maka itu cakram motor MotoGP setara dengan 8 kali air panas mendidih, terbayang dong panasnya sepertinya.

Suhu ekstrem yang tercipta di cakram tersebut, bisa didapat lantaran seringnya pembalap melakukan pengereman keras alias hard braking.

Seperti di beberapa titik sirkuit, sistem rem (kampas rem dan cakram) harus bergesekan keras untuk mengurangi kecepatan motor dari 300 km/jam lebih ke 100 km/jam atau kurang, dalam waktu kurang dari 5 detik.

(Baca Juga: Begini Sejarah Munculnya Kamera On Board di Motor MotoGP dan Perkembangannya)

Cakram berbahan karbon di motor MotoGP bekerja direntang suhu 200-800 derajat Celcius
brembo.com
Cakram berbahan karbon di motor MotoGP bekerja direntang suhu 200-800 derajat Celcius

Misalnya, di sirkuit Mugello, selepas trek lurus yang bisa mencapai kecepatan 340 km/jam, motor dipaksa melaju pelan hingga kecepatan sentuh sekitar 95 km/jam dengan waktu 5,2 detik dan jarak kurang lebih 288 meter.

Kondisi ini, memaksa suhu cakram dan kampas rem melonjak drastis jika dibandingkan dengan kondisi lain.

Maka itu, di motor MotoGP pun menggunakan bahan carbon yang bisa dipakai hingga suhu ekstrem yaitu 800 derajat Celcius.

Namun cakram karbon ini biasanya digunakan ketika balap dalam kondisi kering, karena minimal suhu kerja optimal cakram carbon ada di 200 derajat Celcius.

Editor : Eka Budhiansyah
Sumber : Brembo.com

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa