OtoRace.id - Tak sekadar balap di sirkuit, Honda Dream Cup (HDC) juga turut menyambangi sekolah-sekolah binaan PT Astra Honda Motor (AHM) dan main dealer yang ada di daerah tempat pelaksana.
Seperti ketika pekan ini (9-10/11) HDC berlangsung di Samarinda, Kalimantan Timur.
HDC Tour menyambangi SMK Negeri 19 Samarinda yang merupakan sekolah binaan Main Dealer Astra Motor Samarinda yang berlokasi di Jl. Telaga Sari, RT. 46, Kel. Rawa Makmur, Kec. Palaran, Samarinda (8/11).
Kepala Sekolah SMK Negeri 19 Samarinda Agus Tridojo menyambut antusias kegiatan bertajuk HDC Tour yang dilakukan di sekolah dengan diikuti sekitar 150 siswa-siswi.
(Baca Juga: Pertama Digelar, Honda Dream Cup Samarinda 2019 Diikuti 127 Starter)
Selain sosialisasi terkait ajang balap, HDC Tour juga memaparkan mengenai product knowledge motor Honda, dan edukasi safety riding kepada siswa-siswi di sekolah itu.
“Senang rasanya Honda datang ke sekolah kami memberikan semangat motivasi bagi siswa siswi kami, seperti pemaparan tentang teknologi motor Honda, pemaparan lebih dalam mengenai AHM Oil dari sponsor," ungkap Agus.
"Hal ini memberikan pengetahuan dan wawasan baru khususnya bagi siswa-siswi jurusan Teknik dan Bisnis Sepeda Motor," tambahnya.
Makin lengkap, lantaran rangkaian HDC Tour di SMK Negeri Samarinda ini juga dihadiri beberapa pembalap nasional binaan Astra Honda Racing Team (AHRT).
(Baca Juga: Sadis! Red Bull Racing Pastikan Lonjakkan Dana Sampai Rp 2,4 Triliun di F1 2020)
Tiap pembalap menyampaikan pengalaman mereka, salah satunya adalah Rudi Salim ART dari Kalimantan Barat.
Menurutnya akan lebih baik jika bakat balapan yang dimiliki para generasi muda disalurkan melalui jalur tepat.
"Karena tidak hanya mendapatkan pembinaan secara profesional, balapan juga akan lebih aman karena didukung fasilitas keamanan yang memenuhi standar," ucapnya.
Selain mengadakan HDC Tour ke sekolah, Astra Motor Samarinda juga turut mengajak para siswa untuk menikmati suguhan balap HDC yang dipentas di Ex. Bandara Temindung pada hari Minggu (10/11).
Editor | : | Eka Budhiansyah |
KOMENTAR