OtoRace.id - Tahun 2019 menjadikan Marc Marquez bukan lagi pemegang gelar pembalap yang banyak terjatuh di ajang MotoGP.
Untuk tahun ini, Marc Marquez hanya mengalami crash alias terjatuh sebanyak 14 kali dari keseluruhan seri MotoGP.
Hal ini tak terlepas dari sering kalinya Marquez melakukan aksi penyelamatan di tahun ini, seperti halnya di seri MotoGP Australia beberapa waktu lalu.
Dengan catatan hanya 14 kali terjatuh, maka Marc Marquez pun hanya menempatkan dirinya di peringkat 3 pembalap yang banyak terjatuh di MotoGP 2019.
(Baca Juga: Selesai Operasi Bahu Kanan Akibat Crash di Tes Jerez, Marc Marquez Berterima Kasih Atas Dukungan Fans)
New record: 70.8º lean angle and amazing save!#AustralianGP@MotoGP pic.twitter.com/FqAoRi9o3d
— Marc Márquez (@marcmarquez93) October 25, 2019
Hal ini, berbanding terbalik tentunya dengan catatan jatuh miliknya di musim MotoGP 2018.
Tahun lalu, The Baby Alien memegang gelar tersebut dengan catatan 23 kali terjatuh.
Justru, tahun ini gelar pembalap banyak terjatuh dipegang oleh Johann Zarco ketika membalap bersama KTM.
Bahkan tidak hanya bersama KTM, catatan miliknya itu juga ditambah ketika dirinya membalap bersama Honda ketika menggantikan Takaaki Nakagami di tim LCR Honda.
(Baca Juga: Cal Crutchlow Pakai Rem Skutik Buat Motor RC213V di Tes MotoGP Jerez)
Dari tiga seri yang diikuti Zarco, setidaknya dua kali pembalap asal Prancis ini terjatuh dan tidak finish yaitu di seri Malaysia usai bersenggolan dengan Joan Mir dan di MotoGP Valencia.
Dengan seluruh catatan itu, maka tahun ini Zarco memegang gelar dengan 17 kali terjatuh.
Sedangkan posisi pembalap kedua, ditempati oleh Jack Miller dari Pramac Ducati dengan jumlah 15 kali terjatuh.
Nah, posisi ketiga dan keempat sebenarnya memiliki angka yang sama yaitu 14 kali terjatuh.
Posisi ini dihuni oleh Marquez di posisi 3 dan Fransesco Bagnaia di posisi ke-4.
(Baca Juga: Balap Asia Terakhir, Andi Gilang Akan Tampil Maksimal di ARRC Thailand)
| Editor | : | Eka Budhiansyah |
| Sumber | : | Marca.com |
KOMENTAR