OtoRace.id - Bagi seorang pembalap, kecepatan adalah segalanya dalam hidup, semua harus serba cepat dan paling cepat agar jadi juara.
Begitu juga bagi seorang juara dunia 9 kali, Valentino Rossi, menilai soal kecepatan dalam hidupnya.
Di usianya yang sudah 40 tahun, Rossi masih bertahan berkompetisi di ajang balap nomor 1 di dunia, MotoGP.
Rossi punya definisi khusus soal kecepatan yang sudah menjadi hidupnya.
(Baca Juga: Nih 5 Bagian Tubuh Pembalap MotoGP yang Paling Sering Cedera)
"Kecepatan itu pergerakan. Refleks, pikiran, perhatian, gestur," kata Rossi, seperti dilansir OtoRace.id dari Speedweek.com.
"Kecepatan membawa keuntungan, nafsu, sedikit risiko, dan kesenangan yang istimewa," jelas Rossi.
Kecepatan membuat Rossi bisa melakukan banyak hal dengan lebih baik.
"Kecepatan menghilangkan momen ketika tidak ada yang bisa dilakukan, buang-buang waktu, sesuatu yang membosankan. Kecepatan adalah sistem hidup, untuk menang, untuk bisa berada di dunia karena dunia penuh akselerasi," sambungnya.
(Baca Juga: Alex Rins Terus Capai Target, Bos Suzuki Optimis Lawan Marc Marquez Tahun Depan)
"Ini adalah aspirasi dan kadang-kadang jadi keputusan, atau sikap yang bisa menguatkan perasaan, reaksi, dan rasa nikmat. Kecepatan membutuhkan perhatian khusus, kemampuan spesial," lanjutnya.
Tapi ada dampak negatif dari kecepatan buat Valentino Rossi.
"Kecepatan bisa membawa ke kesalahan, jatuh, kesedihan. Kecepatan disusun dari kepala (pikiran) dan tubuh. Penguasaan kecepatan akan membuat yang lambat jadi berharga ketika kecepatan malah membawa hal buruk," tuntasnya.
Wah dalem banget nih arti kecepatan buat Rossi, kalau kamu gimana?
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | speedweek.com |
KOMENTAR