Ini Alasan Pembalap MotoGP Tidak Pakai Lagi Nomor 1 Setelah Juara Dunia

OtoRace.id - Setiap pembalap MotoGP yang meraih gelar juara dunia diperbolehkan menggunakan angka 1 di tahun berikutnya. 

Ini untuk menunjukkan siapa pembalap yang memegang gelar juara dunia pada tahun sebelumnya. 

Juga agar pembalap tersebut berada paling atas pada line up pembalap tahun depan yang memang berdasarkan nomor start. 

Namun di balik keistimewaan angka 1 bagi pemegang gelar juara dunia, terselip sebuah mitos. 

(Baca Juga: Mengenal Masa Pakai Mesin Motor MotoGP Untuk Satu Musim)

Mitos tersebut bernama 'Numero Uno Curse' atau Kutukan Si Nomor Satu. 

'Numero Uno Curse' biasanya menimpa pembalap yang memakai nomor satu setelah di tahun sebelumnya menjadi juara dunia. 

Nah di tahun ia memakai nomor satu, besar kemungkinan ia tidak bisa mempertahankan gelarnya. 

Mari kira flashback, seperti pada tahun 2006 saat Nicky Hayden menjadi juara dunia, di 2007 ia memakai nomor 1 pun gelarnya diambil alih oleh Casey Stoner. 

(Baca Juga: Pasang Target Tinggi, Miguel Oliveira Ingin Masuk Lima Besar di MotoGP 2019)

(Baca Juga: Jorge Lorenzo Jadi Pembalap Tes Yamaha, Valentino Rossi:)

Pun Casey Stoner memakai angka 1 pada tahun 2008 dan gelarnya diambil lagi oleh Valentino Rossi. 

Nah, Valentino Rossi yang mempertahankan angka 46 bisa terus menjadi juara dunia di 2008 dan 2009. 

Pada 2010 ia kehilangan gelar juara dunia usai mengalami cedera panjang dan gelar pembalap tersukses semusim diraih oleh rekan setimnya kala itu, Jorge Lorenzo. 

Sport Photo Gallery

Jorge Lorenzo di musim 2011

Jorge Lorenzo pun menggunakan angka 1 pada tahun 2011, namun bentuknya seperti dari inisial namanynya, huruf JL yang disambung menyerupai angka 1. 

(Baca Juga: Muncul Rumor Cal Crutchlow Pensiun dari MotoGP, Begini Respon Bos Tim LCR Honda)

Tetap saja pembalap Spanyol itu terkena 'Numero Uno Curse'  setelah Casey Stoner kembali ambil alih mahkota juara. 

Tak belajar, pembalap yang sesungguhnya dekat dengan angka 27 itu tetap menggunakan nomor 1 di 2012 dan gelarnya kembali direbut Jorge Lorenzo. 

Nah di tahun 2013, ini unik. Lorenzo tidak menggunakan angka 1 karena paham akan mitos tersebut. 

(Baca Juga: Ini Definisi Kecepatan Bagi Valentino Rossi)

Ia tetap menggunakan nomor 99 meski akhirnya juara dunianya direbut oleh Marc Marquez yang menjalani musim debut luar biasa. 

Setelah itu tidak ada lagi yang menggunakan angka 1 sebagai nomor start sampai sekarang. 

Repsol Media Service

Marc Marquez hanya pakai angka 1 di warpacknya pada tahun 2014