Melihat Canggihnya Proses Pembuatan Ban MotoGP di Pabrik Michelin

OtoRace.id - Jika sedang libur musim dingin seperti sekarang, yang berlibur hanyalah pembalap MotoGP, manajemen, dan tim mekaniknya saja. 

Namun bagian-bagian pendukung seperti Dorna Sports selaku promotor, manajemen sirkuit, termasuk penyuplai ban dan suku cadang lainnya itu tidak berlibur. 

Michelin sebagai pemasok utama ban di MotoGP mengaku kalau sedang libur musim dingin, justru saatnya tim riset mereka bekerja dengan lebih keras. 

Mereka melakukan pengembangan dan evaluasi dalam teknologi ban Michelin untuk MotoGP dan kancah balap lainnya yang diikutsertai oleh Michelin. 

(Baca Juga: Valentino Rossi dan Marc Marquez Sepakat, Jika Ikut Reli Dakar Tak Mau Pakai Motor Karena Hal Ini)

"Semua masukkan yang kami dapatkan dari tim dan pembalap akan menentukan arah riset Michelin di tahun selanjutnya," kata Piero Taramasso, Direktur Motorsport Roda Dua Michelin di video resmi Michelin. 

Dalam risetnya, Michelin merekrut pembalap motor yang punya kapabilitas tinggi, menyetarai test rider MotoGP. 

Setelah ban itu selesai diriset oleh tim Michelin, maka test rider dari setiap tim akan menjajalnya dan memberikan masukan lagi. 

Nah masukan dari test rider itu nanti kembali dievaluasi untuk pengembangan tahap akhir yang akan dicoba pembalap regulernya. 

(Baca Juga: Ini Kekurangan Motor Masing-masing Pabrikan di MotoGP)

(Baca Juga: Dunia Mencatat, Satu-satunya Pembalap Yang Pernah Meraih Gelar Juara Dunia MotoGP dan F1)

Masukan dari pembalap reguler itu lah yang menjadi final dari teknologi terbaru ban asal Perancis itu. 

Meskipun punya pabrik canggih, Michelin memperlakukan ban MotoGP lebih istimewa karena dikerjakan secara hand made dan minim bantuan mesin. 

Michelin Motorsport

Proses pembuatan karkas untuk ban Michelin MotoGP

"Tujuannya agar kami bisa lebih detail mengerjakan setiap komposisi bannya agar sesuai dengan keinginan para pembalap," Pierro Taramasso menjelaskan. 

Mulai dari membentuk karkas, pelapisan kawat, sampai lapisan terakhir dalam kompon ban semuanya dikerjakan secara manual. 

Biar lebih jelasnya, nih simak videonya.

(Baca Juga: Jangan Kaget! Ini Gaji Para Pekerja di MotoGP, Mulai Dari Crew Chief Hingga Mekanik)