OtoRace.id - Selama ini biasanya hanya bisa diketahui berapa gaji para pembalap MotoGP saja.
Seperti Valentino Rossi dan Marc Marquez yang bernilai lebih dari 10 juta Euro atau sekitar Rp 153,7 miliar (kurs 1 Euro = Rp 15.379) dan itu belum termasuk dari iklan dan bonus.
Namun sebenarnya sobat OtoRace.id juga bisa tahu loh, berapa kisaran gaji yang diterima para pekerja di MotoGP, terutama di tim balap.
Mulai dari crew chief hingga mekanik MotoGP memiliki gaji yang berbeda-beda, seperti diungkap salah satu media asal Italia yaitu GPOne.com.
(Baca Juga: Kena Skandal Doping, Aprilia Masih Dukung Andrea Iannone)
Crew Chief
Sebagai kepala kru, peran Crew Chief MotoGP saat ini jauh lebih mudah dengan memiliki beberapa staff yang bekerja untuknya lantaran motor MotoGP saat ini sangat bergantung dengan peranti elektronik.
Untuk urusan gaji, para crew chief ini memiliki kisaran 40.000-140.000 Euro atau kisaran Rp 615 juta hingga Rp 2,1 miliar.
Gaji crew chief terbesar, tentunya bisa dimiliki oleh mereka yang biasanya menangani atau membawa pembalapnya menuju gelar juara dunia dong.
Misalnya seperti Santi Hernandez sebagai crew chief Marc Marquez atau Silvano Galbusera dan saat ini seperti David Munoz yang menangani Valentino Rossi.
(Baca Juga: Valentino Rossi dan Marc Marquez Sepakat, Jika Ikut Reli Dakar Tak Mau Pakai Motor Karena Hal Ini)
Ahli Telemetri
Seperti disebutkan, saat ini MotoGP sangat bergantung kepada elektronik dan untuk itu membutuhkan peran ahli telemetri.
Lantaran dengan ahli telemetri ini, tim bisa mengetahui kekurangan dari motor dan bahkan juga kekurangan dan kelebihan pembalap.
Maka itu, ahli telemetri di MotoGP memiliki peran yang tak kalah penting, sesuai gajinya yang berkisar antara 35.000-80.000 Euro atau senilai Rp 538 juta hingga Rp 1,23 miliar.
Salah satu ahli telemetri yang cukup terkenal di MotoGP yaitu Matteo Flamigni, ahli telemetri Valentino Rossi yang selalu setia menemaninya sejak zaman crew chief Jeremy Burgess.
Mekanik
Untuk menerapkan setingan di motor atau perbaikan di motor, tentunya butuh peran mekanik untuk melakukannya.
Sebagai mekanik di MotoGP, mereka memiliki gaji dengan kisaran mulai dari 25.000-70.000 Euro atau kisaran Rp 384,4 juta hingga Rp 1,08 miliar.
Valentino Rossi memiliki mekanik yang sangat setia kepadanya, seperti Alex Briggs yang menemaninya sejak masih bergabung di Honda bersama Jeremy Burgess.
Alex Briggs juga merupakan mekanik yang pernah ikut bersama Burgess menangani Mick Doohan di zamannya.
(Baca Juga: Ini Kekurangan Motor Masing-masing Pabrikan di MotoGP)
Ahli Suspensi
Tak kalah menarik, dengan canggihnya motor MotoGP saat ini, mereka juga membutuhkan peran dari ahli suspensi.
Beragam suspensi dari Ohlins dan Showa, WP juga menjadi langgangan brand yang dipakai di MotoGP.
Untuk itu, tim juga membutuhkan peran ahli suspensi mereka agar kinerja motor jadi lebih baik.
Gaji yang diterima ahli suspensi berkisar dari Rp 615 juta hingga Rp 923 juta.
(Baca Juga: Dunia Mencatat, Satu-satunya Pembalap Yang Pernah Meraih Gelar Juara Dunia MotoGP dan F1)
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | GPOne. com |
KOMENTAR