OtoRace.id - Jelang F1 2020, Charles Leclerc menyebut kemenangan di sirkuit Monza, Italia jadi momen terbaiknya di musim lalu.
Charles Leclerc terbilang tampil menjanjikan di musim pertamanya bersama Ferrari.
Dua kemenangan beruntun sekaligus membawa kebangkitan skuat asal Maranello tersebut yang gagal tampil konsisten musim ini.
Sebelumnya, Leclerc lebih dulu menuntaskan dahaganya dalam memenangi balapan F1 di Sirkuit Spa-Franchorchamps pada 1 September 2019.
(Baca Juga: F1 Azerbaijan Untung Rp 7 Triliun Gelar F1 Selama 4 Tahun)
Hal ini juga menjadi momen terindah bagi Leclerc, kemenangan di Monza yang terjadi satu pekan setelah memenangi F1 Belgia 2019 jauh lebih berkesan.
Pasalnya, kemenangan tersebut terjadi di negara asal tim yang dia bela saat ini, Ferrari.
Sejarah mencatat, kali terakhir tim Ferrari merasakan manisnya gelar juara F1 Italia ialah pada tahun 2010, melalui Fernando Alonso.
"Sangat sulit menemukan kata-kata yang tepat untuk menggambarkan apa yang saya rasakan selama balapan di Monza," kata Leclerc dilansir OtoRace.id dari gpblog.
(Baca Juga: Akankah MotoGP Pakai Simulator Seperti Halnya F1?)
"Saya memiliki banyak tekanan, seluruh tim juga merasakan itu karena kami berada di Italia dan Ferrari sangat besar di sini. Semua orang ingin kami menang," sambung Leclerc.
"Namun, saya akhirnya berhasil naik podium dan memenangi balapan. Melihat pasukan merah di bawah podium adalah sesuatu yang sangat istimewa," jelas Leclerc menambahkan.
"Momen itu membuat saya merinding dan menyadari bagaimana rasanya menjadi pembalap Ferrari," pungkas Leclerc.
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | gpblog.com |
KOMENTAR