OtoRace.id - Jelang regulasi baru di F1 2021, Charles Leclerc menyebut musim ini menjadi titik krusial bagi tim Ferrari untuk melakukan langkah penyesuaian.
Musim depan di F1 2021 akan ada perubahan regulasi besar-besaran, diantaranya adalah pembatasan anggaran dan desain mobil F1 anyar.
Peraturan baru F1 menetapkan adanya pembatasan anggaran hingga 175 juta dolar (Rp 2,3 triliun) per tim.
Jumlah tersebut tak termasuk biaya pemasaran, gaji pembalap, dan kebijakan bonus untuk tiga personel terbaik pada tiap tim.
(Baca Juga: Biar Makin Kencang, Daniel Ricciardo Ingin Lebih Akrab Dengan Kru Renault F1, Emang Ngaruh?)
Kebijakan tersebut diberlakukan FIA untuk membuat ajang balap jet darat menjadi lebih adil dan berkesinambungan di antara semua tim peserta.
Oleh karena itu Charles Leclerc menilai bahwa ini menjadi tahun krusial bagi Ferrari.
Ia pun berharap bisa meraih gelar juara dunia bersama Ferrari pada musim ini.
"Saya berharap bisa meraih gelar juara dunia pada tahun 2020, tetapi saya tak akan keberatan seandainya harus menunggu hingga tahun 2021," ujar Leclerc seperti dilansir dari laman Crash.
(Baca Juga: Bos Red Bull Sebut Tiga Pembalap Ini Akan Paling Disorot Untuk F1 2020)
"Persaingan akan sulit dan tahun 2020 akan jadi tahun penting karena saat inilah semua tim berinvestasi, mengingat tahun 2021 akan ada pembatasan anggaran," sambung Leclerc.
Berkaca dari hal tersebut, Leclerc berjanji bakal tampil maksimal pada tahun 2020.
Pebalap asal Monako itu juga berharap Ferrari mampu menyesuaikan mobil anyar mereka di tahun depan dengan peraturan anyar tersebut.
"Saya akan menyiapkan diri untuk musim-musim berikutnya dan semoga Ferrari bisa bekerja dengan baik untuk membangun mobil yang siap berkompetisi," pungkasnya.
| Editor | : | Eka Budhiansyah |
| Sumber | : | Crash.net |
KOMENTAR