OtoRace.id - Akhirnya, Jorge Lorenzo menjalankan peran pertamanya sebagai pembalap tes untuk Yamaha di sesi shakedown Tes MotoGP Sepang 2020.
Lorenzo baru datang ke sirkuit pada Senin, 3 Februari untuk menjajal kembali Yamaha YZR-M1 yang sudah ditinggalnya sekitar 3 tahun lalu.
Tetapi tentunya bukan motor yang sama seperti sebelum dirinya pindah ke Ducati di musim MotoGP 2017-2018.
Tapi, Jorge Lorenzo justru akan memacu M1 2019 dan juga M1 2020 yang akan dilakukan pengembangan sebelum memulai seri perdana di MotoGP Qatar 2020 (8/3).
(Baca Juga: Bertahan di Yamaha, Fabio Quartararo Sebut Dirinya Sudah Mengambil Keputusan Tepat)
Menjadi menarik kalau diamati M1 Jorge Lorenzo kali ini, lantaran untuk nomor start miliknya mengusung warna yang tidak biasanya.
Lorenzo mengusung warna oranye di nomor start 99, yang merupakan ciri khas warna dari Repsol Honda.
Seakan-akan, Lorenzo belum bisa move on dari Repsol Honda yang dibelanya pada MotoGP 2019 lalu. He,he,he.
Bahkan warna oranye itu tidak hanya ada di motor saja, warna yang menjadi ciri khas pabrikan pelumas raksasa asal Spanyol itu juga mewarnai wearpack Lorenzo.
Terutama, untuk sisi lengan kanan bagian bawah.
(Baca Juga: Begini Penampilan Jorge Lorenzo Bersama Yamaha Untuk Tes Pramusim di Sepang)
Kejadian ini terlihat ketika Jorge Lorenzo tengah melakukan peregangan di depan paddocknya di sirkuit Sepang.
Lorenzo pun tersenyum bahagia dengan bibir yang melebar, meski matanya tertutup kacamata hitam miliknya.
Padahal, bisa dikatakan kalau Lorenzo hampir tidak pernah menggunakan warna tersebut di baju balap atau untuk nomor start motornya.
Lorenzo, justru lebih terbiasa dengan warna merah.
Sedangkan untuk bentuk angka atau desain angka yang digunakan pada nomor 99 masih sama seperti beberapa tahun belakangan ini.
Ya, masih sama dengan ketika dirinya menjadi pembalap Ducati dan Honda.
Yaitu, nomor 99 dengan ada dua tanduk di sisi atas masing-masing nomor.
(Baca Juga: Yamaha Absen Hari Pertama Shakedown Tes MotoGP Malaysia, Kemana Jorge Lorenzo?)
| Editor | : | Eka Budhiansyah |
KOMENTAR