(Baca Juga: Pihak ARRC Minta Maaf dan Klarifikasi Status Tim Manual Tech di ARRC 2020)
"Tapi sejak aku di sana, pembalap-pembalap dan juara yang kuat baru datang ke Ducati. Jika memang motornya superior seperti orang-orang bilang, berarti kesimpulannya mereka (pembalap lain) tidak terlalu kuat," jelas Dovi menyindir pembalap kuat yang tidak bisa kompetitif dengan Ducati saat itu.
Bahkan, Dovi menyebut terang-terangan nama Lorenzo.
"Menghubungkan hasilku dengan masuknya Lorenzo ke Ducati adalah hal bodoh," tegas Dovi.
"Jorge tidak pernah kompetitif di 2017, kami tidak benar-benar melihatnya, tapi hanya aku yang cepat di Ducati tahun itu," lanjut Dovi.
Menurut Dovi, 2017 sangat bagus bagi Ducati, hanya saja Marc Marquez terlalu kuat.
(Baca Juga: Hasil FP2 WSBK Phillip Island: Scott Redding Masih Tercepat, Jonathan Rea Melempem)
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | Paddock-GP.com |
KOMENTAR