OtoRace.id - Pembalap tim Ferrari, Charles Leclerc, berusaha memahami keputusan pembatalan balapan F1 Australia secara mendadak.
Bagi Charles Leclerc, keselamatan dan kesehatan semua orang adalah prioritas utama saat ini.
Seperti yang diketahui, FIA awalnya sempat kukuh untuk tetap menjalankan balapan GP Australia sesuai dengan rencana awal.
Akan tetapi, usaha mereka mendapatkan halangan dari berbagai pihak.
(Baca Juga: BREAKING NEWS: F1 Australia Resmi Dibatalkan Karena Virus Corona)
Salah satunya adalah tim McLaren yang mengundurkan diri karena krunya positif terjangkit Virus Corona.
Hal ini lantas membuat tim-tim lain melancarkan protes dan meminta FIA untuk menimbang kembali keinginan mereka menggelar balapan perdana.
Setelah melalui proses pertimbangan yang matang, F1 Australia resmi dibatalkan pada saat-saat terakhir.
Menanggapi hal ini, Leclerc awalnya memang kecewa karena harus menunggu lebih lama untuk bisa mengikuti balapan di musim baru.
(Baca Juga: Setelah Australia, Akan Ada Banyak Balapan F1 2020 Diundur)
Akan tetapi, ia juga berusaha memahami keputusan tersebut karena keselamatan semua pihak merupakan hal yang terpenting saat ini.
Percuma mengadakan balapan jika memang ada banyak resiko berbahaya entah itu bagi pembalap, kru, atau bahkan penonton.
"Kami harus menunggu sedikit lebih lama untuk kembali ke mobil," kata Leclerc dilansir OtoRace.id dari gpblog.
"Saya benar-benar berharap untuk kembali ke belakang kemudi, tetapi ini adalah keputusan terbaik, kesehatan semua orang adalah prioritas. Tetap aman semuanya dan semoga semua ini segera berakhir," jelas Leclerc.
Setelah F1 Australia dibatalkan, kini F1 Bahrain dan F1 Vietnam yang menjadi seri kedua dan ketiga sudah resmi diundur dari jadwal semula.
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | gpblog.com |
KOMENTAR